Phogat Pastikan Posisi Final Grand Prix Via Dominasi Atas Olsim
Ritu “The Indian Tigress” Phogat memastikan posisinya di babak Final Kejuaraan ONE Women’s Atomweight World Grand Prix.
Kemampuan gulat kelas dunia Phogat meraih kemenangan mutlak atas atlet Team Lakay Jenelyn Olsim dalam babak semifinal turnamen di ONE: NEXTGEN pada Jumat, 29 Oktober.
Olsim memulai dengan keras, yang secara efektif menghentikan percobaan takedown awal dari Phogat dengan jangkauan dan pukulan cepatnya untuk mengganggu teknik striking atlet India itu. Namun, kesuksesan itu hanya berlangsung singkat.
Segera, Phogat menampilkan kelihaian grappling miliknya dan mencetak takedown pertama.
Sementara berjuang di ground, Olsim secara konstan mengancam dengan submission, terutama lewat posisi triangle dan armbar, tetapi “The Indian Tigress” selalu dapat meloloskan diri, mengarahkan posisinya dan secara metodik melepaskan serangan ground.
Di akhir stanza pembuka, Olsim melontarkan tendangan ilegal ke arah Phogat yang berada di ground, yang berada di lututnya dan mencoba melewati posisi guard rivalnya. Setelah atlet Filipina itu diberi peringatan oleh wasit, kedua petarung ini bertukar serangan keras untuk menutup ronde tersebut.
Pada kanto kedua, Phogat membuka dengan takedown besar yang mendarat di posisi guard Olsim. Dari titik tersebut, ia mengarahkan serangan ground-and-pound saat atlet Filipina itu mencoba menyarangkan submission dari posisi bawah.
Dalam pertukaran lainnya di atas kanvas, “The Indian Tigress” dengan sabar memilih serangannya dan mendaratkan pukulan dari dalam posisi guard.
Sementara pekerjaan Olsim dari bawah dapat dipuji, momentum itu jelas menguntungkan Phogat saat mereka beralih ke stanza penutup.
Merasa dirinya tertinggal, Olsim membiarkan pukulannya lepas pada ronde ketiga. Namun, hal itu memicu Phogat untuk meraih single-leg takedown, yang mendaratkan dirinya di posisi half-guard atas atlet Filipina itu. Dari titik tersebut, “The Indian Tigress” beralih ke side control dan meluncurkan serangan lutut ke arah rivalnya.
Kedua wanita ini akhirnya kembali berdiri, namun kedua superstar gulat itu berdeterminasi untuk menyeret lawannya kembali ke atas kanvas. Pada menit terakhir laga ini, Phogat meraih kaki lawan dan mencoba mengangkatnya. Tetapi ia terjatuh ke belakang, ke atas kanvas, dengan Olsim berada di atas dirinya.
Walau Phogat dapat meloloskan diri, Olsim mencengkeram dirinya dan beralih ke triangle choke dengan kurang dari 45 detik tersisa.
Namun, bintang India itu nampak tenang saat ia meloloskan diri, dan laga itu berakhir dengan Phogat berada di posisi atas Olsim – sebuah penggambaran sempurna dari seberapa dominan dirinya dalam laga ini.
Kemenangan ini membawa catatan rekor Phogat menjadi 7-1 dan memberinya posisi dalam babak Final Kejuaraan ONE Women’s Atomweight World Grand Prix melawan Stamp Fairtex.
“Ini adalah laga penting bagi saya,” kata atlet India itu kepada Mitch Chilson setelah kemenangannya.
“Saya ingin memberi 100 persen dalam laga ini. Saya ingin memberi Juara Dunia wanita pertama bagi negara saya. Itulah mengapa ini sangat penting bagi saya.”
Baca juga: Iraj Azizpour Kalahkan Anderson Silva, Amankan Posisi Teratas