Puja Tomar Targetkan KO Di Depan Pendukung Bi Nguyen

Setelah kemenangan terbesar dalam karirnya tepat sebelum ajang ONE: IMMORTAL TRIUMPH, atlet asal India Puja “The Cyclone” Tomar tidak sabar menanti tantangan barunya.

Pada hari Jumat, tanggal 6 September nanti, bintang yang sedang naik daun dari Muzaffarnagar ini akan menghadapi Bi “Killer Bee” Nguyen di Ho Chi Minh, Vietnam, dalam sebuah laga Muay Thai divisi atomweight wanita.

Pertandingan ini menjadi sebuah kejutan bagi atlet berusia 25 tahun ini, setelah tiga kontes bela diri campuran yang ia jalani di panggung dunia, tetapi striker berpengalaman ini sangat bersemangat menerima laga pertamanya dalam rangkaian ONE Super Series di Phu Tho Indoor Stadium.

“Saya tidak menyangka [penata tanding ONE] akan memberikan saya kesempatan dalam ONE Super Series karena saya mengira hanya dapat berlaga dalam seni bela diri campuran,” akunya.

“Tetapi saya berbahagia untuk dapat berlaga di kontes stand-up. Latar belakang saya adalah wushu, dan saya memiliki banyak pengalaman dalam laga stand-up.”

“Saya selalu sangat siap untuk masuk ke dalam laga Muay Thai, kickboxing dan bela diri campuran bersama ONE – itu adalah kehormatan bagi saya!”

Perwakilan Crossfit Fitness Academy ini masih baru dalam cabang olahraga yang ia masuki terlebih dahulu di ONE, tetapi ia adalah seorang veteran yang sangat berprestasi dalam dunia wushu – seorang juara nasional dalam disiplin yang memberinya rekor luar biasa 67-5.

Walau ia adalah seorang pendatang baru dalam peraturan Muay Thai, “The Cyclone” telah berlatih bersama beberapa praktisi terbaik dari “seni delapan tungkai” untuk mengadaptasikan kemampuan stand-up elitnya ke dalam peraturan ini.

“Saya telah menjalani kamp pelatihan di Evolve dan Phuket Top Team. Saya melanjutkan pelatihan Muay Thai sesuai dengan apa yang saya pelajari disana,” jelasnya.

Rival Puja yang lahir di Vietnam itu mungkin tak dapat menandingi catatan penampilannya di dalam ring, tetapi ia memiliki pengalaman dalam kompetisi Muay Thai, serta telah menjadi juara nasional AS dengan rekor 12-3.

Ia juga akan mendapatkan dukungan dari penonton tuan rumah, tetapi pahlawan India ini juga sudah berpengalaman mengalahkan atlet tuan rumah di depan pendukungnya bersama organisasi bela diri terbesar di dunia ini, dimana ia percaya bahwa ia memiliki segala yang dibutuhkan untuk menang.

“[Bi Nguyen] adalah striker yang sangat baik dan memiliki potensi, ditambah ia berlaga di negara asalnya, maka itu akan membantunya,” tambahnya.

“[Tetapi] ia tidak memiliki hati yang besar, dan ia tidak mampu menerima banyak serangan. Saya telah berada di dalam permainan striking selama bertahun-tahun, dan saya memiliki hati yang besar – seperti yang saya tunjukkan dalam laga saya sebelumnya.”

Peraturan pertandingan mungkin berubah, tetapi keyakinan yang Puja dapatkan dari kemenangan besarnya atas atlet Indonesia Priscilla Hertati Lumban Gaol pada bulan Januari masih membekas.

Ia percaya bahwa ia dapat menjaga momentumnya di Ho Chi Minh City, Jumat nanti, dengan cara yang luar biasa.

“Saya sangat yakin. Saya sangat menikmati kemenangan pertama saya bersama ONE, dan saya ingin tetap berada di jalur kemenangan,” sebutnya.

“Bagi para fans Vietnam, ini adalah pertandingan yang luar biasa – striker melawan striker. Prediksi saya adalah saya akan mencetak KO pada ronde pertama.”