Ramazanov Dominasi Kadestam, Dekati Perebutan Gelar
Kemenangan beruntun Murad Ramazanov berlanjut dengan kemenangan besarnya di ONE: WINTER WARRIORS II, yang disiarkan pada Jumat, 17 Desember.
Petarung Dagestan ini mendominasi mantan Juara Dunia ONE Welterweight Zebaztian “The Bandit” Kadestam selama tiga ronde untuk merebut keputusan juri dalam laga bela diri campuran mereka di Singapore Indoor Stadium.
Kadestam cukup berhati-hati saat menyerang, dengan berputar dan mengincar dari sisi luar di awal ronde pembuka. Namun, setelah pria Rusia lawannya mendapatkan kesempatan, ia menyerang maju dan mendesak lawannya ke dinding Circle, dimana ia berusaha menyeret lawannya ke atas kanvas dengan body lock.
Ramazanov mengenai lawannya dengan siku dan pukulan sebelum maju ke posisi mount, namun “The Bandit” berputar dsan melepaskan diri saat lawannya itu berusaha mengambil punggungnya. Keduanya menyelesaikan ronde ini di pagar arena, dengan Kadestam yang berusaha keras untuk tetap berdiri.
Di awal ronde kedua, Kadestam sekali lagi mengincar dengan pukulan dan tendangan rendah. Ia dengan sukses mementahkan usaha awal Ramazanov untuk mencetak takedown, namun pria Rusia itu tetap menekan. Akhirnya, ia mendesak pria Swedia itu ke dinding Circle dan menghantamkannya ke atas kanvas.
Perwakilan Dagestan Fighters itu melanjutkan dengan pukulan dan hammerfist sampai Kadestam beralih ke posisi kura-kura (turtle) dan kembali berdiri. “The Bandit” tak dapat menjauhkan Ramazanov, dan sang pegulat ini menempel seperti lem sampai akhir stanza.
Kadestam mampu berdiri lebih lama pada ronde ketiga, dimana ia ingin tetap bergerak dan mengincar dengan tendangan tinggi keras. Namun ia terlalu jauh melontarkan pukulan kanan dan memberi Ramazanov kesempatan untuk menutup jarak dan menjegal lawannya.
Dari posisi itu, laga ini berjalan satu arah. Ramazanov mengatasi usaha rivalnya untuk melepaskan diri sebelum menyerang keras dengan ground-and-pound dari posisi mount, side control dan back mount.
Tak ada jalan keluar bagi “The Bandit,” dan pria Rusia itu menyerangnya sampai pertandingan berakhir – yang menyiratkan sebuah kemenangan mutlak yang tegas.
Dengan keputusan juri, Ramazanov memperpanjang catatan rekor sempurnanya menjadi 11-0, termasuk tiga kemenangan beruntun di atas panggung dunia yang dapat memberinya kesempatan berikut melawan Kiamrian “Brazen” Abbasov demi gelar Juara Dunia ONE Welterweight.
Baca juga: Stephen Loman Cetak TKO Atas Saadulaev Dalam Debut Dominan