‘Reug Reug,’ Kehl, Magomedaliev Kuasai Kartu Awal ‘ONE On TNT I’
ONE Championship kembali ke jam tayang utama di Amerika Utara pada Rabu malam, 7 April – atau Kamis pagi, 8 April waktu Asia, dengan edisi pertama dari rangkaian “ONE on TNT.”
Organisasi bela diri terbesar di dunia ini mengawali malam bersejarah itu dengan kartu awal “ONE on TNT I,” yang menampilkan dua laga tipis dan KO pada ronde pertama.
Mari lihat rangkuman dari seluruh aksi di kartu awal.
Magomedaliev Mendominasi, Raih Kemenangan Ketiga
Raimond Magomedaliev melanjutkan kemenangan beruntunnya dalam divisi welterweight bela diri campuran melalui sebuah kemenangan mutlak atas Tyler McGuire. Pria asal Dagestan ini memulai dengan kuat sebelum bertahan dari tekanan keras rivalnya asal AS itu.
Ronde pertama sepenuhnya didominasi oleh atlet Rusia tersebut dalam posisi clinch. Walau McGuire yang menginisiasi laga jarak dekat ini, Magomedaliev mencetak kerusakan besar dan secara konstan menghantam lawannya dengan serangan lutut dan siku di jarak pendek.
Perwakilan Sikjitsu dan Apex MMA itu menempel ke rivalnya seperti lem, namun tak dapat menemukan cara untuk menyeret lawannya ke atas kanvas. McGuire tetap bertahan dengan game plan miliknya di belakang pukulan keras pada ronde kedua, tetapi Magomedaliev menampilkan kemampuan gulat dengan serangan balik dan pengalihan posisi yang licin.
Bintang asal Eagles MMA itu terus mencetak poin dalam posisi clinch, tetapi ia nampak kehilangan presisi dan ledakan saat ronde berlanjut. Ia tak mengenai lawannya dengan tendangan keras, yang memberi atlet AS ini kesempatan pertama untuk mencetak poin dari posisi atas.
Magomedaliev jelas merasakan dampak dari serangan di awal ronde ketiga saat McGuire menjatuhkannya ke atas kanvas untuk mengendalikan laga. Tetapi, atlet Rusia itu tetap mementahkan serangan, membalikkan posisi, serta menemukan celah untuk serangan jarak pendek.
Magomedaliev yang cukup kelelahan mencetak poin dengan single-leg takedown dan berusaha menyarangkan guillotine sampai bel berakhir.
Kehl Ungguli Allazov Dalam Laga Kickboxing Keras
Setelah tiga ronde aksi keras dalam rangkaian ONE Super Series kickboxing, Enriko “The Hurricane” Kehl mendapatkan penebusan saat melawan rival lama Chingiz “Chinga” Allazov, mencetak sebuah kemenangan terbelah (split-decision) atas atlet Belarusia itu – dan menyeimbangkan angka dalam rivalitas yang dimulai pada 2016 lalu.
Allazov muncul dengan agresif pada ronde pembuka, namun Kehl menangani tekanan itu dengan baik dan tetap menyarangkan pukulan keras ke wajah lawannya. Ia lalu menyerang dengan tinju dan serangan lutut dari sisi kiri yang tepat sasaran.
Tetapi, separuh jalan, Allazov meningkatkan serangan dan menghukum kickboxer Jerman itu dengan uppercut dan tendangan tinggi.
Allazov berlanjut menyerang keras pada ronde kedua, tetapi Kehl kembali bersemangat, bertahan dari serangan lawan dan memilih serangannya dengan cerdas. Ia mengenai Allazov dari segala sisi dengan rangkaian pukulan, seringkali ke arah kepala. Di sisi lain, “Chinga” sedikit sulit menyarangkan serangan dan memperlambat laju Kehl.
Sorotan laga ini tiba pada ronde ketiga saat Kehl melontarkan pukulan kiri dan serangan lutut di udara, yang menyengat lawannya itu. Pria asal Jerman ini mengikutinya dengan kombinasi hook kiri-kanan yang tajam, yang mampu memalingkan wajah Allazov.
Jika bukan karena serangkaian momen tersebut, laga ini mungkin akan memberi hasil yang berbeda. Tetapi, serangan terakhir dari Kehl memberinya kemenangan dan membawanya lebih dekat kepada peringkat lima besar divisi featherweight kickboxing.
‘Reug Reug’ Gilas Patrick Schmid
“Reug Reug” Oumar Kane mungkin saja mendapatkan lawan baru dalam waktu kurang dari 24 jam, tetapi itu tidak membuatnya gentar sedikit pun.
Pegulat Senegal ini menggunakan kecepatan luar biasa, kekuatan kasar, grappling elite dan pukulan keras untuk mengalahkan veteran kickboxing Patrick “Big Swiss” Schmid dalam laga pembuka.
Awal dari laga divisi heavyweight bela diri campuran ini berjalan tentatif, saat Schmid mengambil kendali di dalam Circle dan menggiring atlet fenomenal Afrika itu ke dinding Circle.
Namun, setelah beberapa tendangan rendah yang sangat berhati-hati dari pria asal Eropa itu, “Reug Reug” tanpa takut maju dan menyerang keras dengan tiba-tiba. Kane melepaskan serangkaian cross, hook dan uppercut, yang membuat “Big Swiss” mundur teratur.
Raksasa Senegal itu kemudian masuk ke posisi body lock, menyeret Schmid ke atas kanvas, serta melepaskan pukulan hammerfist dari posisi side control. “Big Swiss” mencoba bertahan dan akhirnya masuk ke guard, namun “Reug Reug” tak berhenti menyarangkan ground-and-pound.
Schmid melakukan usaha terakhir untuk melepaskan diri, dan akhirnya mampu berlutut, tetapi Kane berlutut di sisinya dan tetap memukul sampai wasit Mohamad Sulaiman menghentikan laga pada menit 1:48 ronde pertama.
Dengan TKO itu, “Reug Reug” melanjutkan transisi dari gulat ke bela diri campuran dan membuktikan bahwa kedua tangannya sangat berbahaya – bahkan saat melawan kickboxer kelas dunia.