Rodtang Dominasi Lasiri Menuju Pertahanan Gelar Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai Keempat
Jika ada yang melupakan seberapa menyeramkannya Rodtang Jitmuangnon sebagai monster dalam Muay Thai, ia kembali mengingatkan mereka di laga pendukung utama ONE Fight Night 4: Abbasov vs. Lee pada 19 November.
Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai ini menebar teror ke penguasa strawweight Muay Thai Joseph Lasiri sebelum ia meraih kemenangan mutlak di Singapore Indoor Stadium, mempertahankan sabuk emasnya dan melanjutkan kekuasaan panjangnya itu di puncak divisi.
Lasiri – yang dikenal setelah membuat legenda Thailand Prajanchai PK.Saenchai terpaksa berhenti di kursinya demi meraih singgasana strawweight Muay Thai – menghadapi obyek tak tergoyahkan dalam diri Rodtang, yang berkata pada bintang Italia-Maroko itu bahwa ia takkan mudah disingkirkan.
Dan, perkataan itu jelas terbukti.
Selama 15 menit, “The Iron Man” mengincar Lasiri di sekeliling Circle, menghukum tubuhnya dengan rangkaian shovel hook.
Di satu titik, Rodtang mendaratkan hook kiri keras ke arah tubuh Lasiri dengan niat luar biasa, sampai itu menggoyahkan sang penantang dan membuatnya hampir meragukan komentarnya jelang laga itu.
Namun, adalah sepasang knockdown yang akhirnya memastikan kemenangan bagi Rodtang.
Delapan hitungan pertama itu tiba pada ronde keempat saat sang Juara Dunia bertahan ini mengenai Lasiri dengan pukulan kanan yang diikuti dengan jab kiri.
Selisih antara kedua striker ini semakin meluas pada ronde terakhir, setelah “The Iron Man” mengenai lawannya dengan pukulan overhand kanan untuk mencetak poin lainnya.
Saat bel akhir pertandingan berbunyi, ketiga kartu penilaian juri itu seakan hanya menjadi formalitas bagi kemenangan Rodtang. Dengan hasil tersebut, megabintang Thailand ini menambah kemenangannya menjadi 269 dan lima kali menjadi Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai.