Rodtang Jitmuangnon Akan Pertahankan Gelar Juara Dunia Muay Thai Kontra Edgar Tabares Di ONE Fight Night 10
Penguasa divisi flyweight Muay Thai Rodtang Jitmuangnon memiliki determinasi untuk merebut sabuk emas kedua dan mempertahankan gelar Juara Dunia miliknya – hanya dalam waktu dua bulan.
Pada 6 Mei, di gelaran bersejarah ONE Fight Night 10: Johnson vs. Moraes III, “The Iron Man” akan mempertaruhkan gelar Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai melawan striker Meksiko yang cukup berbahaya, Edgar Tabares.
Pertarungan itu akan menandai debut Rodtang dan ONE Championship yang sangat ditunggu di A.S., yang membawa aksi Muay Thai elite ke arena di Amerika Utara dan menyiarkannya langsung di jam tayang utama via Prime Video.
Untuk membuat segala sesuatunya lebih menarik, laga pertahanan gelar Juara Dunia itu akan tiba hanya enam minggu setelah superstar Thailand ini menantang Superlek Kiatmoo9 demi gelar Juara Dunia ONE Flyweight Kickboxing pada gelaran ONE Fight Night 8 di Prime Video.
Jika segala sesuatunya berjalan sesuai rencana Rodtang, ia akan mengalahkan Superlek di Singapura pada 25 Maret dan merebut singgasana flyweight kickboxing untuk menjadi Juara Dunia dua disiplin ONE yang sangat langka.
Ia lalu berkeinginan memasuki arena 1stBank Center, Broomfield, Colorado, dan mempertahankan gelar Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai melawan Tabares.
Secara sederhana, “The Iron Man” ingin membuktikan julukannya ini.
Tak terkalahkan di sepanjang 13 aksi Muay Thai dan kickboxing panas di dalam Circle, pria fenomenal berusia 25 tahun ini muncul sebagai salah satu atlet olahraga tarung paling menghibur di dunia, yang dikenal atas dagu bajanya, penampilan yang luar biasa, serta teknik striking eksplosif.
Aksi Rodtang di ONE Fight Night 10 akan menjadi yang kelima bagi dirinya untuk mempertahankan sabuk emas flyweight Muay Thai, dimana itu menjadikannya salah satu Juara Dunia yang berkuasa paling lama di organisasi ini, selain juga menjadi salah satu bintang internasional terbesarnya.
Namun, terlepas dari resume impresif itu, Tabares takkan menjadi lawan mudah.
Petarung berusia 28 tahun ini adalah Juara Internasional WBC Muay Thai pertama dari Meksiko dan memiliki gaya striking ultra-agresif yang akan menguji ketahanan luar biasa dari sang penguasa.
Dan, melihat bahwa Rodtang hanya dapat beristirahat sejenak setelah laganya melawan Superlek, sang penantang dapat saja mencetak kejutan tak terlupakan dan merusak rencana besar “The Iron Man.”