Rodtang Lindungi Gelar Flyweight Muay Thai Via KO Ronde Kedua Atas Edgar Tabares
Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai Rodtang Jitmuangnon mematahkan Juara WBC Muay Thai Internasional Edgar Tabares untuk melanjutkan kejayaannya sebagai penguasa divisi pada gelaran ONE Fight Night 10: Johnson vs. Moraes III.
“The Iron Man” menghentikan striker Meksiko itu pada ronde kedua, melalui serangan siku kiri dalam laga pendukung utama flyweight Muay Thai mereka di hadapan para penonton yang memadati 1stBank Center, Colorado, Sabtu pagi, 6 Mei waktu Asia.
Penyelesaian itu sangat luar biasa sampai Chairman dan CEO ONE Chatri Sityodtong memberi megabintang Thailand ini bonus penampilan ganda, senilai US$100.000.
Setelah memasuki ronde pembuka dengan mudah, Rodtang menegaskan dirinya pada akhir stanza itu dengan kombinasi pukulan yang membuat Tabares waspada.
Tetapi, penantangnya itu memang memasuki laga flyweight keras ini dengan persiapan yang baik. Tabares mulai membalas tendangan dorong andalan Rodtang dengan siku memutar.
Walau taktik itu sempat menarik perhatian Rodtang, sang penguasa ini kemudian mulai menyerang dengan agresif pada ronde kedua, dimana ia mendesak Tabares dengan kombinasi pukulan kuat. Lalu, Tabares sekali lagi menerapkan teknik spinning elbow itu pada pertengahan ronde, yang berakhir fatal.
Rodtang menghindari serangan itu dan menempatkan sikunya di rahang Tabares, yang menjatuhkan sang penantang itu ke kanvas. Pria berusia 29 tahun ini tak dapat menjawab delapan hitungan wasit, dan aksi itu pun terhenti pada menit 1:34.
Kemenangan ini adalah yang kelima dalam laga pertahanan gelar Kejuaraan Dunia ONE Flyweight Muay Thai bagi Rodtang, dan itu membawa catatan rekor luar biasa miliknya menjadi 271-42.
Dalam wawancara seusai laga dengan Komentator ONE, Mitch Chilson, superstar Thailand itu menantang rival lama yang baru saja menjadi Juara Dunia ONE Bantamweight Muay Thai, Jonathan “The General” Haggerty.
Rodtang menyatakan:
“Saya menginginkan semuanya, tetapi saya ingin Haggerty [berikutnya]. Haggerty, ayo lawan saya. Ayo, bro.”