Sam-A Kembali Hadapi Prajanchai Demi Gelar Juara Dunia Interim Strawweight Muay Thai Di ONE Friday Fights 22
Dua striker terbaik dalam dunia modern saat ini akan beraksi kembali demi kesempatan untuk mengenakan sabuk emas sekali lagi.
Legenda hidup, Sam-A Gaiyanghadao, ingin melanjutkan perjalanannya setelah kembali dari masa pensiun di ONE Friday Fights 22, 23 Juni nanti.
Di arena ikonik Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok, Thailand, ia akan menghadapi mantan penguasa divisi dan kompatriotnya asal Thailand Prajanchai PK Saenchai demi gelar Juara Dunia Interim ONE Strawweight Muay Thai di laga pendukung utama.
Juara Dunia ONE Strawweight Muay Thai Joseph “The Hurricane” Lasiri tak mampu mempertahankan sabuk emasnya karena cedera.
Persaingan Antara Sam-A & Prajanchai
Sam-A memang telah memastikan posisinya dalam sejarah ONE Championship.
Dikenal sebagai petarung dengan tendangan kiri tercepat dalam disiplin ini, veteran berusia 39 tahun ini adalah satu-satunya atlet yang pernah merebut sabuk emas Juara Dunia ONE dalam dua divisi dan dua disiplin berbeda.
Ia awalnya meng-KO Sergio Wielzen dengan cara spektakuler untuk merebut gelar Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai perdana pada Mei 2018 lalu.
Setelah kehilangan gelar satu tahun kemudian, Sam-A turun ke divisi alaminya – strawweight – dimana ia merebut gelar perdana dalam disiplin kickboxing di divisi tersebut pada Desember 2019, serta sabuk emas Muay Thai perdana pada Februari 2020.
Namun, perjalanan luar biasa Sam-A harus terhenti pada Juli 2021, saat petarung fenomenal Thailand Prajanchai membuktikan seluruh hype yang mengikutinya selama berbulan-bulan.
Pemukul kuat asal Bangkok yang berusia 28 tahun itu menjatuhkan rekan senegaranya yang ikonik itu dan merebut gelar Juara Dunia ONE Strawweight Muay Thai via keputusan mayoritas.
Segera setelah itu, Sam-A melepaskan gelar Juara Dunia ONE Strawweight Kickboxing dan memasuki masa pensiun.
Jalur Menuju Penebusan Bagi Sam-A & Prajanchai
Banyak hal yang berubah bagi kedua pria ini selama satu tahun setelah itu.
Setelah bertemu saudara iparnya, Juara Dunia ONE Flyweight Kickboxing Superlek Kiatmoo9, yang melengkapi perjalanannya menuju puncak divisinya, Sam-A pun kembali terpicu untuk kembali berkompetisi.
Ia dua kali bertarung secara lokal di Thailand, memenangkan kedua pertarungan itu, lalu kembali bergabung dengan organisasi seni bela diri terbesar di dunia ini.
Sementara itu, Prajanchai menjalani pertahanan gelar Juara Dunia ONE Strawweight Muay Thai melawan atlet underdog Italia, Lasiri, pada Mei 2022, dan walau dirinya menjadi atlet favorit, atlet Thailand itu terpaksa berhenti di tempat duduknya di antara ronde dan terpaksa menyerahkan sabuknya.
Sejak itu, kedua pria itu berada dalam jalur penebusan – dan seluruh jalur itu mengarah kepada rangkaian ONE Friday Fights.
Prajanchai menggilas Kompetch Sitsarawatsuer di ONE Friday Fights 1 pada Januari lalu, dan Sam-A juga kembali ke kondisi sempurna melalui KO brilian atas Ryan Sheehan di ONE Friday Fights 9 pada Maret lalu, yang memisahkan mereka sebagai striker teratas dalam divisi yang berat ini.
Kini, keduanya akan mengulang aksi mereka demi gelar Juara Dunia Interim ONE Strawweight Muay Thai pada 23 Juni, dimana sang pemenang itu akan menghadapi Lasiri pada tahun ini untuk menyatukan sabuk emas itu.
Tetap ikuti berita terbaru di onefc.com/id terkait ONE Friday Fights 22.