Sam-A, Seksan, Muangthai Raih Kemenangan Besar Di ONE Friday Fights 9
Organisasi seni bela diri terbesar di dunia ini membawa kartu pertandingan terbesar untuk ajang mingguan ONE Friday Fights di Lumpinee Boxing Stadium pada 17 Maret, dan aksi blockbuster ini memang tidak mengecewakan.
ONE Friday Fights 9 menampilkan berbagai aksi Muay Thai di tingkatan elite dari arena ikonik di Bangkok, Thailand itu, serta dua laga MMA menarik dengan beberapa bintang internasional dalam olahraga itu.
Berikut adalah rangkuman dari seluruh aksi menegangkan dan KO spektakuler yang terjadi sebelum laga utama malam itu.
Muangthai Atasi Kulabdam Via KO Serangan Siku Tajam
Rangkaian pertarungan epik antara sepasang pejuang bantamweight Muay Thai Muangthai PK Saenchai dan Kulabdam Sor Jor Piek Uthai akhirnya tiba di atas panggung dunia, dan keduanya segera mencetak sebuah aksi instan.
Selama lebih dari dua ronde, mereka beraksi dengan berbagai teknik andalan mereka dalam “seni delapan tungkai.”
Namun, pada akhirnya, Muangthai membuktikan julukan “Elbow Zombie” miliknya saat ia maju dan menjatuhkan rivalnya melalui serangan siku kanan keras. Kulabdam seketika terjatuh, dan wasit pun menghentikan laga pada menit 1:37 stanza penutup.
Dengan kemenangan itu, Muangthai membawa catatan rekornya menjadi 203-43-4 dan unggul atas kompatriotnya dalam rangkaian laga mereka, dengan catatan 2-1-1.
Sam-A Tampil Impresif Saat Kembali, KO Ryan Sheehan
Legenda Muay Thai Sam-A Gaiyanghadao membuat para penonton yang memadati arena ikonik ini riuh saat mencetak KO ronde kedua atas Ryan Sheehan dalam laga strawweight Muay Thai mereka.
Setelah menyerang pria Irlandia itu dengan tendangan rendah dan pukulan straight kiri di sepanjang ronde pembuka, mantan Juara Dunia dua disiplin dan dua divisi ONE ini menerapkan taktik yang sama pada ronde kedua.
Dan, tak dibutuhkan waktu lama bagi Sam-A untuk merangkum aksinya setelah masa pensiun ini dengan cara luar biasa.
Sebuah pukulan balasan dari kiri menjatuhkan Sheehan untuk delapan hitungan pertama, dan hanya satu menit kemudian, sebuah pukulan kiri tajam lainnya mendarat tepat di rahang, yang memberi kemenangan KO bagi pahlawan Thailand itu pada menit 2:52 ronde kedua.
Kemenangan ini membawa catatan rekor gabungannya menjadi 373-48-9.
Petjeeja Hentikan Fani Peloumpi Via Serangan Tubuh Keras
Petjeeja Lukjaoporongtom sangat tenang dan terkalkulasi seperti dokter bedah kelas dunia dalam debut yang nyaris sempurna di ONE itu, dimana ia meraih kemenangan TKO menakjubkan pada ronde kedua dalam laga catchweight Muay Thai 121 pound ini.
Sejak awal pertandingan, wanita berusia 21 tahun itu mengincar Fani Peloumpi dengan serangan yang beritme brilian. Desakan majunya berlanjut pada ronde kedua sampai ia membuat lawannya tersudut.
Pada titik itu, Petjeeja melepaskan serangan tubuh keras yang menghentikan dinamo keturunan Yunani-Albania itu.
Wasit pun menghentikan laga pada menit 1:38 ronde kedua, yang memberi Petjeeja kemenangan luar biasa dan membawa catatan rekornya menjadi 203-12.
Sulaiman Hancurkan Rekor Sempurna Chaongoh
Sulaiman Looksuan tak dapat mengharapkan awalan yang lebih baik bersama organisasi seni bela diri terbesar di dunia ini, saat ia meraih kemenangan KO ronde kedua atas Chaongoh Jitmuangnon dalam laga catchweight Muay Thai 134 pound mereka.
Atlet Myanmar ini segera menekan, melepaskan jab, straight dan cross dari berbagai sudut. Chaongoh dengan senang hati turut beraksi dalam adu serangan ini, tetapi taktik tersebut akhirnya berbalik.
Beberapa detik memasuki ronde kedua, Sulaiman menjatuhkan rivalnya asal Thailand dengan kombinasi keras untuk delapan hitungan pertama dalam laganya.
Chaongoh mencoba mencetak poin dengan tekniknya setelah bangkit, namun Sulaiman menyarangkan sepasang jab lain dari posisi bertahan – dimana yang kedua secara efektif menghilangkan kesadaran rivalnya dan memaksa wasit menghentikan laga hanya 90 detik memasuki ronde tersebut.
Dengan kemenangan KO itu, Sulaiman membawa catatan rekornya menjadi 14-3 dan memberi kekalahan pertama bagi Chaongoh.
Seksan Raih Keputusan Juri Di Laga Epik Kontra Silviu Vitez
Para penggemar mengetahui mereka dapat mengharapkan kekacauan setiap kali Seksan Or Kwanmuang memasuki ring, dan ia memang tak mengecewakan dalam laga catchweight Muay Thai 140 pound melawan Silviu Vitez.
Vitez memainkan bagiannya dalam aksi keras ini, dimana ia menyerang legenda Thailand itu dengan kombinasi tinju keras dan tendangan rendah menyakitkan. Namun, seluruh serangan itu tak dapat menghalangi “The Man Who Yields To No One.”
Seksan menyerang balik dengan seluruh senjatanya, termasuk dengan pukulan kanan kerasnya, dan tak pernah mengurangi tekanan itu. Hal ini memberinya kemenangan mutlak dan mendorong catatan rekornya menjadi 195-74-8.
Yodlekpet Tidurkan Saman Ashouri Dalam Aksi Muay Thai
Dalam sebuah laga catchweight Muay Thai 140 pound, pahlawan lokal Yodlekpet Or Atchariya bertarung keras dan menjadi pemenang melawan Saman Ashouri.
Laga itu sangat keras selama itu berlangsung, dimana kedua petarung ini bertukar serangan keras sepanjang ronde pertama. Namun, hanya dalam waktu 27 detik memasuki ronde kedua, bintang Thailand itu menyambungkan pukulan kanan keras untuk menjatuhkan pria Iran itu.
Kemenangan KO ini membawa catatan rekor dalam karier “The Destroyer” menjadi 86-33-3.
Tagir Khalilov Runtuhkan Black Panther Via Serangan Tubuh
Tagir Khalilov sekali lagi menunjukkan kekuatan luar biasanya saat ia mengalahkan Black Panther dalam ronde pembuka aksi flyweight Muay Thai mereka.
Pemukul kuat Rusia ini harus bertahan dari agresi rival Thailand itu di awal, namun saat “Samingpri” mulai mendaratkan pukulannya, tak ada yang dapat menahannya.
Khalilov membuat Black Panther terhuyung setelah sebuah uppercut keras mengawali salvo penutup. Ia melanjutkan dengan hook kanan keras ke arah tubuh demi memastikan kemenangan pada menit 2:04, yang memperpanjang catatan rekornya menjadi 24-11-2.
Tatsumitsu Wada Kunci Ernesto Montilla Dalam Waktu 2 Menit
Veteran Jepang Tatsumitsu Wada beraksi cepat atas pendatang baru Ernesto Montilla dalam laga flyweight MMA mereka.
“The Sweeper” dengan cepat menjatuhkan rivalnya melalui sebuah pukulan keras dan mengamankan punggung lawannya di atas kanvas.
Atlet Filipina itu berusaha bertahan selama mungkin, namun Wada mampu menyarangkan rear-naked choke sebelum dirinya dapat bertahan, serta memaksanya tap out pada menit 1:52 stanza pembuka.
Submission kilat itu pun memberi Wada kemenangan ke-25 dalam kariernya.
Yoon Chang Min Ungguli Kirill Gorobets Di Aksi MMA Menarik
“The Big Heart” Yoon Chang Min dan Kirill Gorobets menggemparkan para penonton di Bangkok dengan aksi MMA keras yang berakhir setelah tiga ronde penuh.
Bertarung di kelas catchweight 159 pound, laga tiga ronde ini melihat keduanya mencetak poin dengan serangan keras yang berimbang. Namun, Yoon berhasil unggul saat menguasai pertukaran grappling.
Pada akhirnya, “The Big Heart” meraih keputusan terbelah (split decision) dari para juri, yang membawa catatan rekornya menjadi 7-2 dan menempatkannya dalam dua kemenangan beruntun.
Nakrob Atasi Chen Jiayi, Raih Penyelesaian Mengejutkan
ONE Friday Fights 9 dimulai dengan aksi keras, saat Nakrob Fairtex mengamankan TKO ronde kedua atas pendatang baru Chen Jiayi dalam laga flyweight Muay Thai mereka.
Nakrob mengatasi badai di awal, dimana ia harus menerima beberapa pukulan dari petarung unggulan Tiongkok itu. Namun, pria Thailand ini segera membalikkan keadaan pada stanza kedua dengan rangkaian serangan keras yang membuat Chen bertahan dengan kekuatan terakhirnya.
Penyelesaian itu tiba pada menit 2:45 ronde kedua, saat Chen yang nampak tak lagi dapat bertahan menerima serangan lutut ke arah perutnya, yang memaksa wasit mengakhiri laga penuh aksi ini.
Dengan kemenangan itu, bintang berusia 24 tahun ini pun membawa catatan rekor ONE miliknya menjadi 2-0 dan catatan rekor keseluruhannya menjadi 61-20.