‘Saya Akan Gunakan Ini Untuk Capai Tingkatan Baru’ – Reinier De Ridder Bersumpah Kembali Lebih Kuat Setelah Kekalahan Perdana
Reinier de Ridder akhirnya tak lagi bungkam.
Hampir dua minggu setelah kekalahan perdana dan satu-satunya dalam karier MMA profesional dan kehilangan gelar Juara Dunia ONE Light Heavyweight di tangan penguasa interim heavyweight Anatoly Malykhin di ONE Fight Night 5, “The Dutch Knight” kembali muncul di media sosial.
De Ridder – yang masih menyandang gelar Juara Dunia ONE Middleweight – mengunggah sebuah klip video di Instagram yang mendokumentasikan dirinya kembali ke Belanda, menghabiskan waktu bersama keluarganya, serta mengajar kelas BJJ di Combat Brothers Gym.
Di caption unggahan tersebut, ia melihat kembali kekalahan KO-nya di tangan Malykhin:
“Izinkan saya mengutarakan beberapa pemikiran di sini. Laga ini tak berlangsung seperti yang saya bayangkan.”
“Ini adalah risiko yang saya ambil setiap kali saya masuk ke arena dan saya memiliki alasan untuk menerima risiko tersebut, sebagian besar karena saya ingin melakukan sesuatu yang spesial dengan hidup saya.”
“Saya tak harus bertarung untuk menyokong keluarga saya, tapi saya melakukannya dan itu dapat saja sulit bagi mereka. Saya bersyukur atas dukungan yang saya terima dari mereka yang saya sayangi dan kalian semua di luar sana. Saya berbahagia dapat kembali pulang.”
Pada awal bulan ini, di ONE Fight Night 5, De Ridder beradu dengan Malykhin dalam sebuah laga utama antara sepasang Juara Dunia tak terkalahkan.
Akhirnya, petarung kuat Rusia itu mementahkan seluruh percobaan takedown pria Belanda ini dan menggunakan pukulan kerasnya untuk mencetak KO luar biasa pada detik-detik terakhir stanza pembuka.
Walau “The Dutch Knight” tak lagi menjadi Juara Dunia dua divisi ONE, ia masih dengan bangga menyandang sabuk emas middleweight dan catatan rekor 16-1 yang luar biasa. Daripada berkubang dalam kekalahan, ia berencana menggunakan pengalaman ini untuk kembali melaju.
De Ridder berkata:
“Setelah semua ini, saya hanya akan merasa malu jika tidak menggunakannya untuk menjadi pria yang lebih baik. Mungkin inilah yang dibutuhkan untuk mengambil langkah berikutnya dalam evolusi saya.”
“Kami menganalisa laga dan semua itu. Saya akan menggunakan ini untuk mencapai tingkatan baru. Satu-satunya cara untuk tetap maju adalah dengan melakukan apa yang saya lakukan paling baik: kerja keras berkelanjutan.”
Siapa Selanjutnya Bagi Reinier De Ridder?
Mungkin Reinier de Ridder takkan mendapatkan laga ulang perebutan gelar Juara Dunia ONE Light Heavyweight dengan Anatoly Malykhin dalam waktu dekat ini, tetapi ia memiliki beberapa pilihan untuk langkah berikut dalam kariernya.
Warga Breda berusia 32 tahun ini dapat kembali turun ke divisi berat badan alaminya dan mempertahankan gelar Kejuaraan Dunia ONE Middleweight miliknya – mungkin melawan Shamil Abdulaev, yang awalnya dijadwalkan menantang De Ridder pada Oktober lalu.
Ia juga dapat saja melawan petarung BJJ sensasional Tye Ruotolo, yang menantang laga submission grappling setelah kemenangannya atas mantan Juara Dunia ONE Featherweight Marat Gafurov di awal kartu pertandingan ONE Fight Night 5 itu.
Ruotolo berkata dalam wawancaranya seusai laga bersama Mitch Chilson:
“Reinier de Ridder berkata ia dapat mengunci siapa pun di dunia, dan saya jelas ingin menguji itu. Saya tahu ia sedikit lebih tinggi, tapi saya kira saya akan dapat mencetak submission atas dirinya.”
Di sisinya, “The Dutch Knight” nampak terbuka untuk menerima tantangan itu.
Saat ia bersiap melawan Malykhin di belakang panggung Mall of Asia Arena, Manila, Filipina, De Ridder merespon tantangan itu.
Ia berkata:
“Ayo, Tye. Biarkan saya melewati pria Rusia ini terlebih dulu, lalu saya akan mengunci lehermu setelah itu.”