‘Saya Datang Untuk 50 Ribu Itu’ – Jacob Smith Ingin Optimalkan Kesempatan Besar Lawan Walter Goncalves

Jacob Smith meraih banyak penggemar baru dalam debut promosionalnya yang sangat berani melawan Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai Rodtang “The Iron Man” Jitmuangnon, tapi ia juga mengalami momen yang sangat membuat dirinya frustrasi.

Cedera menjauhkan striker asal Inggris itu dari arena, tetapi ia kini tak sabar melawan penantang #2 flyweight Muay Thai Walter “Iron Hands” Goncalves di ONE Fight Night 17 pada jam tayang utama A.S. pada Jumat, 8 Desember, atau Sabtu pagi, 9 Desember waktu Asia.

Dibutuhkan determinasi sepenuhnya dari Smith untuk kembali bersiap, dan walau ia tak pernah keluar dari “seni delapan tungkai,” ia tak sabar untuk melakukan apa yang ia sukai dari arena ikonik Lumpinee Boxing Stadium di Bangkok, Thailand.

Pria asal Birkenhead ini berbicara pada onefc.com/id tentang masa istirahat panjangnya:

“Saya mengalami tahun yang penuh mimpi buruk, sejujurnya. Hanya cedera setelah cedera, satu hal kecil setelah yang lainnya, maka ini sangat bagus untuk dapat kembali.”

“Cara saya, apa pun itu, saya harus tetap aktif. Saya harus berlatih. Saya masih tetap menendang setiap hari saat saya tak dapat memukul.”

“Tinju Thai itu adalah hidup saya, jadi walau saya tak dapat bertarung, saya memiliki sasana sendiri, dan saya telah menempatkan lebih banyak jam lagi di sana dan berkonsentrasi untuk melatih petarung saya lainnya.”

Setelah bertemu dengan Rodtang yang dominan dalam laga non-Kejuaraan Dunia, Smith harus menarik diri dari pertarungan yang dijadwalkan melawan Denis Puric saat ia seharusnya kembali di awal tahun ini karena cederanya.

Namun, ia dapat menebus waktu yang hilang saat melawan Goncalves, dan ia melakukan segala yang dapat dilakukannya untuk memanfaatkan kesempatan besar ini.

Pria berusia 31 tahun ini menjelaskan:

“Saya memiliki respek luar biasa bagi Walter. Ia adalah petarung hebat. Tak ada yang bisa menyangkal itu. Saya berlatih bagi dirinya seperti saya berlatih untuk Rodtang, seperti saya akan berlatih saat melawan Superlek [Kiatmoo9].”

“Dan saya akan terus berlatih seperti itu, karena pada akhirnya, itu adalah pertarungan yang mengubah karier bagi saya. Ia di peringkat nomor dua, maka ia ada di atas sana.”

Smith Berencana Terapkan Game Plan Cerdas Kontra Goncalves

Intensitas, agresi dan rasa tak kenal takut, Jacob Smith, ditampilkan jelas saat melawan Rodtang, tetapi setelah menerjang maju superstar Thailand itu, ia membawa strategi yang berbeda bagi Walter Goncalves.

Karena petarung Brasil itu mewakili gaya bertarung yang sangat berbeda, Smith mengetahui bahwa pendekatan itu takkan menjadi rute terbaiknya demi meraih kemenangan.

Perwakilan Bad Company dan Thaifist ini jelas menghormati kemampuan lawannya, dan untuk mengatasi itu semua, ia ingin lebih banyak bertarung dengan kepalanya daripada hatinya:

“Saya kira melawan Walter, tak ada gunanya mengejar dirinya di sekeliling dan bergerak maju ke arahnya dalam satu garis lurus untuk mengincar kepalanya, karena pergerakannya sangat bagus dan ia sangat cepat.”

“Saya kira mungkin untuk satu setengah ronde awal, ia juga sangat berbahaya. Ia membawa lebih banyak lebih banyak kekuatan daripada yang banyak orang ketahui.”

“Saya sudah memperhatikannya dengan sangat baik selama beberapa minggu terakhir, dan ada beberapa hal kecil, yang tak dapat saya katakan sebagai celah, tetapi ada beberapa bagian kecil dari permainannya yang saya kira dapat saya eksploitasi.”

“Tanpa memberi terlalu banyak, kemampuan dasar memenangi saya dalam laga ini. Itu bukan tentang memasuki permainannya dan bertarung menurut cara saya.”

Terlepas dari kekagumannya pada Goncalves, pria asal Inggris ini tak berencana memberinya celah saat mereka beradu di ONE Fight Night 17.

Ia mengetahui bahwa kemenangan promosional perdananya akan sangat krusial, dan ia ingin memberi sebuah penampilan terbaik dalam kariernya untuk meraih bonus yang mengubah hidup dari Chairman dan CEO ONE Chatri Sityodtong. 

Merasa kuat dan lebih termotivasi dari segalanya, Smith menambahkan: 

“Mari saya katakan sesuatu pada anda: saya menghormati Walter 100 persen. Saya kira ia adalah petarung hebat. Saya kira itu adalah pertarungan sulit, tetapi saya datang untuk 50 ribu [dolar AS] itu. Sesederhana itu.”

“Saya kira saya lebih kuat secara fisik, saya mungkin pria yang lebih besar secara keseluruhan, dan saya memukul dan menendang lebih keras daripada dirinya.”