‘Saya Datang Untuk Dirinya’ – Ben Tynan Incar Anatoly Malykhin Setelah Kemenangan Dominan Atas Duke Didier

Ben Tynan Duke Didier ONE Fight Night 21 7

Ben “Vanilla Thunder” Tynan merebut perhatian para petarung heavyweight MMA elite dengan sebuah aksi menawan lainnya di ONE Fight Night 21: Eersel vs. Nicolas.

Petarung fenomenal Kanada itu menghancurkan Duke “The Duke of Canberra” Didier dengan TKO ronde pertama pada 5 April, dimana ia meraih kemenangan keduanya bersama ONE dan memperpanjang rekor profesionalnya menjadi 6-0 dengan enam penyelesaian.

Berkat pengalaman Didier dan kemampuan grappling kelas dunia itu, banyak yang mengira bahwa ia akan membawa Tynan ke perairan dalam.

Namun, “Vanilla Thunder” menjatuhkan lawannya dengan siku kanan keras sebelum memastikan kemenangan dengan ground-and-pound dahsyat pada menit 2:36 aksi mereka.

Petarung berusia 30 tahun ini berbicara pada onefc.com/id seusai laga:

“Itu adalah penampilan yang cukup bagus. Saya puas. Saya tak mengira saya terkena serangan. Saya mengalahkannya dengan cara yang bersih dan dapat menunjukkan beberapa kemampuan striking saya. Maka, saya sangat senang dengan itu.”

Setelah kemenangannya, Tynan menggunakan waktunya di depan mikrofon untuk menantang Juara Dunia ONE Heavyweight MMA Anatoly “Sladkiy” Malykhin.

Melihat kembali kemenangan terbaru pria Rusia itu atas Reinier “The Dutch Knight” de Ridder demi sabuk emas middleweight MMA – yang menjadikannya Juara Dunia tiga divisi bersejarah – “Vanilla Thunder” bersumpah untuk “menghajar” Malykhin kapan pun mereka akan beradu.

Meyakini “Sladkiy” itu terlalu kecil untuk menjadi atlet heavyweight sejati, Tynan berkata:

“Ia petarung middleweight. LIhat saja kenyataannya.”

“Saya 100 persen datang untuknya. Baik jika kemenangan ini cukup, atau mungkin saya harus menjalani satu atau dua laga lain dalam resume saya, melihat bahwa ia adalah sang juara, saya akan mengejarnya.”

Tynan Panggil Penggemar: ‘Jika Anda Bukan Bagian Dari Team Vanilla, Ayo Masuk’

Ben Tynan terlahir di Kanada, juga dibesarkan di A.S., dan kini berlatih dari Denver, Colorado, dimana ONE Championship akan kembali pada 6 September.

ONE 168: Denver nampak siap menampilkan kartu pertandingan yang sangat penuh, dan “Vanilla Thunder” mengira bahwa itu akan menjadi lokasi sempurna untuk terus membangun momentum menuju sabuk emas heavyweight MMA itu.

Ia berkata:

“Saya akan ingin berada di kartu Denver itu. Itu akan sangat luar biasa. Saya memiliki keluarga dan teman-teman yang sudah siap untuk datang dan mendukung saya, yang tak bisa bepergian ke Thailand, maka untuk meramaikan Denver akan sangat menyenangkan.”

“Kirim siapa pun yang Anda mau. Bariskan mereka jika harus. Saya akan meng-KO mereka semua.”

Ben Tynan Duke Didier ONE Fight Night 21 44

Setelah dua kemenangan impresif bersama organisasi seni bela diri terbesar di dunia ini, ketenaran Tynan memang melejit di antara para penggemar global. Kemampuan dan karismanya menjadi perpaduan yang menawarkan satu paket unik dan menarik perhatian banyak pendukung baru.

Tetap saja, ia mengajak semuanya untuk masuk karena ia meyakini bahwa ini hanya menjadi awal bagi kebangkitan luar biasa itu – satu yang akan membawanya menuju puncak:

“Terima kasih banyak untuk semua dukungan itu. Jika Anda bukan bagian dari Team Vanilla, ayo masuk. Karena Anda takkan ingin melewatkan kereta ini.”

“Anda akan ingin masuk secepat mungkin di awal, karena banyak hal besar yang akan datang. Maka, ayo masuk, mari lakukan ini!”

Ben Tynan Duke Didier ONE Fight Night 21 32

Selengkapnya di Berita

Yodlekpet ONE Friday Fights 85
Yodlekpet Or Atchariya Komawut FA Group ONE Friday Fights 68 46
ChristianLee AlibegRasulov 1200X800
Kade Ruotolo Blake Cooper ONE 167 72
Muangthai and Kongsuk
Rodtang Jitmuangnon Jacob Smith ONE157 1920X1280 28
Oumar Kane Marcus Almeida ONE Fight Night 13 63
Kongsuk Fairtex Yodlekpet Or Atchariya ONE Friday Fights 77 33
Jackie Buntan Martine Michieletto ONE Fight Night 20 28
Tawanchai PK Saenchai Superbon Singha Mawynn ONE Friday Fights 46 65 scaled
Superlek Kiatmoo9 Panpayak Jitmuangnon ONE 164 1920X1280 36
Panrit and Superball