‘Saya Selesaikan Di Ronde Kedua’ – Kwon Won Il Harapkan KO Saat Lawan Artem Belakh
“Pretty Boy” Kwon Won Il berencana menjalankan tugasnya seperti biasa saat ia kembali ke panggung dunia ONE Championship pada Sabtu pagi, 10 Juni waktu Asia.
Penghancur asal Korea Selatan ini akan melawan Artem Belakh dalam aksi krusial bantamweight MMA di ONE Fight Night 11: Eersel vs. Menshikov, dan sebagai salah satu pencetak KO paling menarik divisinya, ia ingin memberi penyelesaian andalan itu di arena ikonik Lumpinee Boxing Stadium.
Belakh membuktikan diri untuk berada di jajaran teratas saat dirinya mendominasi mantan penantang gelar Juara Dunia ONE Bantamweight Leandro Issa pada Oktober lalu, maka Kwon mengetahui dirinya memiliki ujian yang sangat berat di hadapannya.
Namun, pemukul kuat berjuluk “Pretty Boy” ini melihat dirinya akan unggul dari rivalnya asal Rusia itu saat mereka bertemu di Bangkok, Thailand.
Ia berkata:
“Artem nampak seperti pria yang baik. Ia terlalu baik untuk dipancing. Menurut saya, keunggulan utamanya adalah kekuatan fisik. Namun, ia kurang cepat, dan saya memiliki cakupan yang lebih luas dalam hal kemampuan.”
“Untuk unggul dalam kekuatan saya, saya terfokus untuk mengembangkan kemampuan striking saya. Karena lawan saya kuat dan bagus di gulat, saya juga berlatih untuk mempertahankan diri dari teknik gulat.”
Kemenangan debut Belakh memberinya peringkat #5 dalam divisi bantamweight MMA, namun penantang #4 Kwon memenangkan empat dari lima laga terbarunya dan mengincar para petarung teratas.
Kekalahan satu-satunya tiba di tangan pria yang kini menjadi Juara Dunia ONE Bantamweight, Fabricio Andrade, dan “Pretty Boy” melihat bahwa sebuah KO spektakuler lainnya akan cukup untuk membawa dirinya memasuki laga ulang melawan sang penguasa itu.
Oleh karena itu, Kwon sangat berdeterminasi untuk mengakhiri malam Belakh jauh lebih awal – dan tentunya melenggang dengan bonus:
“Di ONE Championship, seluruh kemenangan saya tiba melalui penyelesaian. Tentu, akan ada penyelesaian kali ini, dan saat ini, saya akan bekerja lebih keras untuk meraih bonus penampilan.”
“Saksikan saja laga itu. Saya akan menyelesaikannya di ronde kedua. Lalu, laga ulang dengan Fabricio Andrade adalah yang berikutnya.”
Kwon Sambut Peran Baru Sebagai Kepala Sasana MMA Di Seoul
Beberapa bulan ini memang sangat kacau bagi Kwon Won Il.
Bintang Korea Selatan ini tak hanya sibuk mempersiapkan diri jelang laga berikutnya di ONE Championship – ia juga membangun sasananya sendiri, P-BOY MMA.
Pada Desember lalu, “Pretty Boy” mengumumkan bahwa pusat latihan ini sedang dibangun. Konstruksi itu kini telah selesai, dan Kwon menikmati tiap menit sebagai pelatih kepala sasana di Seoul itu:
“Saya cukup sibuk dengan bisnis saya akhir-akhir ini. Saya baru saja membuka sasana yang bernama P-BOY MMA.”
“Saya selalu bermimpi menjadi seorang entrepreneur. Sasana itu hanyalah awalnya. Saya selalu menyukai tantangan baru. Tak ada kesulitan bagi saya [untuk membuka sasana itu]. Jika itu terjadi, saya hanya tertawa dan mengatasinya.”
Sejak membuka pintunya pada Januari lalu, Kwon sudah mulai mengumpulkan beberapa atlet berbakat untuk mewakili sasananya itu, tetapi ia takkan terburu-buru mendorong mereka berlaga.
Untuk saat ini, ia sangat nyaman dengan membawa orang-orang baru ke dalam seni bela diri dan memberi mereka keuntungan dari latihan itu, sembari membangun budaya positif yang akan membuat mereka terus kembali selama bertahun-tahun ke depan.
“Pretty Boy” menjelaskan:
“Saya sudah memiliki tim saya sendiri, tetapi saya tak punya ekspektasi apa pun. Saya hanya ingin semua orang senang dan menikmati latihan itu.”
“Semboyan sasana saya adalah, ‘Slow but solid’ atau ‘pelan tapi solid.’ P-BOY MMA adalah sasana dimana semua orang dapat datang dan menikmatinya tanpa tekanan apa pun.”
