Shamil Gasanov Incar Penantang Lima Besar; Kwon Won Il, Liam Nolan Ingin Sabuk Emas Setelah ONE Fight Night 18

Shamil Gasanov Oh Ho Taek ONE Fight Night 18 46 scaled

Shamil “The Cobra” Gasanov harus mengatasi tantangan besar untuk merebut kemenangan dalam laga utama perdananya di ONE Championship pada Sabtu pagi, 13 Januari waktu Asia.

Petarung unggulan Rusia ini mengalahkan bintang Korea Selatan “Spider” Oh Ho Taek via keputusan mutlak di ONE Fight Night 18, tetapi keracunan makanan yang dialaminya jelang laga ini membuat segala sesuatunya cukup sulit bagi dirinya.

Walau ia tak berada dalam kondisi terbaiknya, Gasanov – penantang #4-ranked featherweight MMA – tak menghiraukan itu di pikirannya dan menampilkan semangat juang luar biasa.

Akhirnya, ia pun berhasil. Setelah tiga ronde yang panjang, “The Cobra” mengatasi Oh dengan teknik grappling kelas dunia untuk meraih anggukan para juri di Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok, Thailand.

Di belakang panggung, dalam wawancara seusai laga, Gasanov menyebutkan:

“Saya tak tahu apa yang terjadi. Saat saya melakukan pemanasan, saya merasa cukup baik. Segala sesuatunya juga. Tapi setelah ronde pertama, saya merasa tubuh saya tidak baik-baik saja. Tangan dan kaki saya tak mendengarkan saya.”

“Saya kira saya hanya dapat menyelesaikan laga dan menang hanya karena kekuatan pikiran dan motivasi dari pelatih saya.”

“Itu laga yang cukup sulit. Saya berencana menghentikannya pada ronde pertama dengan submission perdana di 2024, tapi itu tak berjalan dengan baik. Tetapi, walau saya tak merasa baik-baik saja, saya senang bahwa saya dapat menang.”

Kini, ia melihat jauh ke depan. Gasanov sebelumnya mengungkap keinginan untuk kembali melawan Garry “The Lion Killer” Tonon, yang memberi “The Cobra” satu-satunya kekalahan dalam kariernya pada Juli lalu. Tetapi, pria Amerika itu tak menjadi satu-satunya atlet yang diincarnya.

Pria Rusia ini juga ingin meraih kesempatan melawan Tang Kai atau Thanh Le, yang dijadwalkan beradu dalam laga penyatuan gelar Juara Dunia ONE Featherweight MMA di ONE 166: Qatar pada 1 Maret nanti. Tapi pada akhirnya, ia akan bersedia melawan siapa pun.

Gasanov berkata:

“Sebenarnya, saya tak peduli siapa yang berikutnya. Selama semua pria itu berasal dari peringkat teratas. Tentu, itu akan bergantung pada beberapa laga berikutnya. Garry dan Martin Nguyen akan bertarung, dan saya kira saya dapat melawan pria yang kalah.”

“Baik Tang Kai dan Thanh Le itu kuat. Mereka petarung yang sangat bagus dan berpengalaman. Saya kira saya dapat bertemu mereka berdua.”

“Tapi pada saat yang sama, saya dapat melawan mereka semua. Saya tahu mereka yang ada di atas gemar mengambil istirahat panjang setelah laga-laga mereka. Jika ada orang lain yang tak berada di lima besar, saya juga ingin menghadapi mereka.”

‘Saya Akan Mengincarmu’ – Kwon Won Il Tantang Fabricio Andrade

“Pretty Boy” Kwon Won Il memberi penampilan luar biasa dalam salah satu laga yang paling ditunggu di ONE Fight Night 18.

Setelah bersumpah untuk menunjukkan permainan MMA lengkapnya, pencetak KO Korea Selatan ini menghentikan Shinechagtga Zoltsetseg via ground-and-pound, dan ia pun senang dapat membuktikan janjinya sebelum laga itu.

Kwon berkata:

“Sejujurnya, ya [saya kira grappling saya tak terlalu dianggap]. Dan banyak orang secara daring berkomentar bahwa kemampuan grappling saya tak semaju [striking saya], maka saya mencoba menunjukkan pada mereka setidaknya sekali, bahwa saya memang memiliki kemampuan ini.”

Dengan kemenangan TKO itu, Kwon kini memiliki tiga penyelesaian beruntun sejak kekalahannya di tangan Juara Dunia ONE Bantamweight MMA Fabricio “Wonder Boy” Andrade

Petarung berusia 28 tahun yang sedang naik daun ini meyakini bahwa hal itu cukup untuk memberinya kesempatan kedua melawan penguasa asal Brasil itu, dan inilah yang menjadi agenda utamanya ke depan.

Kwon menyatakan: 

“Rencana saya berikutnya hanya ada satu. Beri saya perebutan gelar Juara Dunia itu. Saya mau Fabricio. Saya akan ‘membunuhnya’. Itulah rencana saya.”

“Di mana kamu, Fabricio? Saya akan mengincarmu.” 

‘Jangan Abaikan Lightweight’ – Liam Nolan Tak Sabar Lihat Masa Depan

Setelah masa istirahat selama 14 bulan yang cukup membuat frustrasi, “Lethal” Liam Nolan akhirnya mencetak penampilan kembali dalam organisasi ini dan meraih kemenangan mutlak tegas atas Ali Aliev.

Petarung Rusia itu memang memberi usaha yang bagus dalam debutnya melalui pemberitahuan singkat itu, tetapi Nolan – yang sangat termotivasi menjadi atlet Inggris pertama di ONE Championship yang berkompetisi di Sky Sports – sangat berdeterminasi meninggalkan ring dengan tangan terangkat.

Nolan berkata:

“Saya sangat yakin akan meraih kemenangan. Saya jelas berpikir saya cukup beraksi, saya melukai dirinya berkali-kali. Maka ya, saya yakin saya memenangi laga itu.” 

Kini membawa keyakinan luar biasa setelah melewati laganya, Nolan tak sabar melihat tahun 2024 yang cukup aktif dengan berbagai penantang baru dan lama yang ada di divisi ini.

Pria London ini bersedia menghadapi seluruh penantang, tetapi tujuan terbesarnya adalah untuk menantang penguasa dua disiplin Regian “The Immortal” Eersel demi gelar Juara Dunia ONE Lightweight Muay Thai.

Ia berkata:

“Siapa lawan berikutnya? Saya tidak tahu. Tapi saya jelas ingin mengakhiri tahun ini dengan sabuk ONE di pundak ini, di sini. Saya yakin saya mendekati laga melawan Eersel, saya yakin saya akan bertarung sekali lagi sebelum itu. Tapi menurut saya, tahun ini, laga itu dapat saja terjadi.”

“Saya ingin melawan Rungrawee [Sitsongpeenong] berikutnya. Saya terbuka untuk laga ulang dengan Sinsamut Klinmee. Jelas, itu seharusnya terjadi November lalu, tapi saya akan dengan senang hati menghadapinya tahun ini.”

“Divisi saya sangat menarik. Jangan abaikan lightweight karena kami memiliki divisi yang besar dan ada banyak pertarungan bagus bagi saya.”

Selengkapnya di Berita

77942
250220 DOH ONE171 Article_Banner 1200x800px
75289
DC 7978
2120
73127
AnatolyMalykhin ReugReugOumarKane Faceoff 1920X1280
Yodlekpet ONE Friday Fights 85
Yodlekpet Or Atchariya Komawut FA Group ONE Friday Fights 68 46
ChristianLee AlibegRasulov 1200X800
Kade Ruotolo Blake Cooper ONE 167 72
Muangthai and Kongsuk