‘Siap Ke Mana Pun Laga Beralih’ – Jeremy Miado Ingin Hentikan Lito Adiwang Dalam Laga Ulang Pertaruhan Besar

Mansur Malachiev Jeremy Miado ONE Fight Night 11 2

Petarung penuh aksi asal Filipina Jeremy “The Jaguar” Miado mengetahui dirinya akan memasuki laga keras saat ia beradu dengan kompatriotnya Lito “Thunder Kid” Adiwang dalam laga ulang strawweight MMA setelah pertemuan pertama mereka pada Maret 2022.

Pertarungan kedua yang sangat diantisipasi ini akan terjadi di ONE Fight Night 16: Haggerty vs. Andrade pada jam tayang utama A.S., Jumat, 3 November, atau Sabtu pagi, 4 November waktu Asia, dan disiarkan langsung dari Lumpinee Boxing Stadium di Bangkok, Thailand.

Saat kedua petarung ini beradu untuk pertama kalinya, mereka bertukar serangan cepat selama satu setengah ronde sebelum Adiwang terkena cedera lutut parah, yang mengakhiri laga ini lebih cepat dan memaksa petarung muda itu berada di luar arena selama 18 bulan lamanya.

Melihat kembali, Miado mengenang kesuksesannya untuk menyarangkan serangan balik yang tepat waktu dan sasaran – senjata yang ia pasangkan dengan keunggulan jangkauan 10 sentimeter dibanding “Thunder Kid.”

Ia berkata pada onefc.com/id untuk mengharapkan sesuatu yang kurang lebih serupa jika kesempatan itu hadir:

“Tentu saja, serangan balik dan jangkauan saya masih menjadi senjata terbaik saya, tapi kami juga menyesuaikan dengan benar saat pertarungan bergulir. Saya sama sekali tak tahu apa game plan Lito kali ini, tapi saya tegaskan bahwa saya akan menyesuaikan dengan apa saja yang ingin dilakukannya.”

“Di laga pertama, saya melihat penempatan waktu untuk celah itu setiap kali dia maju. Itulah satu hal yang saya latih – menemukan semua celah itu dan menyambungkan semua serangan itu.”

Sementara keduanya mungkin sangat dikenal atas kemampuan striking dinamis, keduanya juga menjadi seniman bela diri campuran berkemampuan lengkap dengan kemampuan elite di atas kanvas.

Di titik itu, Miado tetap merasa yakin bagaimana pun laga ulang ini akan terjadi.

Dan walau ia mengakui bahwa Adiwang – dengan delapan KO dalam kariernya – mungkin memiliki keunggulan kekuatan murni, ia yakin bahwa kemampuan menyeluruhnya jauh lebih berbahaya:

“Saya siap untuk dirinya ke mana pun laga ini mengarah. Jika ia ingin beradu striking dengan saya, maka saya akan siap. Jika ia ingin membawanya ke ground, maka saya akan memiliki jawaban bagi dirinya juga.”

“Seperti yang saya katakan, jangkauan saya akan menjadi senjata terbesar saya dalam laga ini, dan saya dapat berkata bahwa saya memiliki keunggulan atas dirinya di sisi grappling. Saya yakin itu semua menjadi keuntungan saya.”

“Satu-satunya keunggulan yang ia miliki atas saya adalah kekuatannya, kekuatan di tangan dan tendangannya.”

Jeremy Miado Harap Dapatkan Petarung Lima Besar Berikutnya

Bagi Jeremy Miado, kemenangan kedua atas Lito Adiwang takkan hanya menutup pintu bagi persaingan mereka, tetapi juga membawanya naik dalam jajaran peringkat divisi strawweight MMA.

Setelah mengalahkan “Thunder Kid” tahun lalu, petarung berusia 30 tahun ini mencetak penyelesaian luar biasa atas mantan penantang gelar Juara Dunia ONE Danial Williams, namun ia kemudian harus tunduk melalui submission di tangan penantang #5 saat ini, Mansur Malachiev.

Karena kedudukannya dalam divisi ini, Miado jelas mengerti seberapa besar pertaruhan dalam laga ulang melawan Adiwang ini:

“Saya hanya sangat ingin berada di lima besar. Ini adalah kesempatan sempurna bagi saya untuk membuktikan bahwa saya layak berada di antara para penantang itu.”

Setelah 11 pertarungan menarik di ONE, perwakilan T-Rex MMA ini berdeterminasi untuk akhirnya menempatkan diri sebagai penantang gelar Juara Dunia yang resmi – dan hal itu akan dimulai dengan menghapuskan segala keraguan saat ia melawan Adiwang di ONE Fight Night 16.

MIado menambahkan:

“Selain itu, ada juga banyak orang yang berkata saya menang hanya karena Lito cedera. Saya benar-benar tak mempermasalahkan itu, itu opini mereka. Tapi bagi saya, saya hanya ingin menang, mendapat lawan berperingkat, naik ke lima besar, dan menjadi penantang gelar Juara Dunia.”

Selengkapnya di Berita

Yodlekpet ONE Friday Fights 85
Yodlekpet Or Atchariya Komawut FA Group ONE Friday Fights 68 46
ChristianLee AlibegRasulov 1200X800
Kade Ruotolo Blake Cooper ONE 167 72
Muangthai and Kongsuk
Rodtang Jitmuangnon Jacob Smith ONE157 1920X1280 28
Oumar Kane Marcus Almeida ONE Fight Night 13 63
Kongsuk Fairtex Yodlekpet Or Atchariya ONE Friday Fights 77 33
Jackie Buntan Martine Michieletto ONE Fight Night 20 28
Tawanchai PK Saenchai Superbon Singha Mawynn ONE Friday Fights 46 65 scaled
Superlek Kiatmoo9 Panpayak Jitmuangnon ONE 164 1920X1280 36
Panrit and Superball