‘Siap Menguncinya’ – Bianca Basilio Incar Finis Kontra Nanami Ichikawa
Bintang Brasil Bianca Basilio bertekad untuk kembali ke jalur kemenangan saat bersua grappler Jepang Nanami Ichikawa di ONE Fight Night 22: Sundell vs. Diachkova.
Laga submission grappling ini akan tayang pada 4 Mei dari Lumpinee Boxing Stadium di Bangkok, Thailand, dan aksi ini akan menandai penampilan ketiga Basilio di organisasi seni bela diri terbesar di dunia.
Sebagai Juara Dunia IBJJF dan Juara Dunia ADCC berkali-kali, Basilio merupakan salah satu kompetitor BJJ paling berprestasi di dunia. Ia melakoni debutnya di ONE pada November 2022 dengan mengunci Milena Sakumoto kurang dalam semenit untuk mengumumkan kehadirannya di panggung dunia.
Sang grappler 28 tahun kemudian menderita kekalahan dalam laga sengit kontra pemilik sabuk hitam BJJ asal Amerika, Tammi Musumeci. Hasil itu membuat Basilio bertekad bangkit dan meraih finis lainnya.
Basilio bercerita pada onefc.com:
“Saya tidak tahu siapa Ichikawa, tetapi saya tahu dia siap untuk bertarung seperti halnya saya yang siap untuk menguncinya. Pertarungan ini tak memedulikan poin dan hanya berakhir saat ada yang menyerah. Jadi, saya siap mengakhiri laga dengan cara seperti itu. Saya percaya saat Anda memasuki pertarungan, Anda harus siap dan saya pun demikian.”
Di atas kertas, prestasi Ichikawa masih jauh di bawah dirinya. Namun, Basilio tak mau memandang sebelah mata dan sadar betul tentang kemampuan sang rival dalam membuka pertahanan lawan.
Meski menyadari bahwa Ichikawa akan memberi tantangan berat, sang grappler dari Brasil percaya akan meninggalkan Bangkok sebagai pemenang:
“Saya menonton beberapa pertarungannya dan melihat bahwa dia lebih sering membuka pertahanan lawan dibanding bertahan. Oleh karena itu, laga ini akan jadi peperangan yang hebat karena saya suka bertahan dan juga membuka pertahanan lawan. Saya cukup handal dalam menjatuhkan lawan dan karena itulah saya percaya ini akan jadi laga menarik. Saya akan menguncinya dan membuatnya menyerah.”
Tentu saja, sang wakil dari Almeida Jiu-Jitsu percaya bahwa persiapan matang serta latihan keras yang ia jalani akan membawanya pada kemenangan.
Namun di luar keunggulan fisik, Basilio merasa jika ia memiliki keunggulan lain atas Ichikawa – hal yang sama yang telah membawanya pada lebih dari 100 kemenangan sabuk hitam dalam berbagai kompetisi BJJ bergengsi.
Ia berujar:
“Saya percaya bahwa keunggulan terbesar saya, di samping persiapan fisik dan teknis, adalah kekuatan mental. Ini salah satu perbedaannya. Saya punya mental kuat jelang laga ini. Dan saya yakin dengan pola pikir yang tepat, tak ada yang bisa menghentikan Anda.”
Basilio Incar Bonus Penampilan Lainnya
Di tengah masa persiapan menghadapi Nanami Ichikawa pada 4 Mei, fokus Bianca Basilio bukan hanya untuk meraih kemenangan kedua di ONE Championship – tetapi juga membuat lawannya menyerah lewat kuncian andalannya.
Jika semuanya sesuai rencana, ia bisa saja menyelesaikan laga dengan cepat:
“Saya harap bisa menyelesaikan laga secepat mungkin. Dalam laga terakhir, saya menyelesaikannya dalam 47 detik, dan laga nanti bisa berakhir lebih cepat lagi. Saya akan melakukan yang terbaik dan menunjukkan teknik jiu-jitsu saya lebih dalam lagi.”
Basilio menambahkan jika mengincar kemenangan kuncian adalah hal wajib baginya, dan ia tak berniat menang lewat keputusan juri berkat kontrol dominan.
Setelah meraih bonus penampilan senilai US$50.000 dalam debutnya di ONE, ia mengincar kuncian lain yang akan berbuah bonus di ONE Fight Night 22:
“Jiu-jitsu saya adalah jiu-jitsu yang agresif. Saya seorang petarung yang senang mengincar [kuncian]. Dalam latihan, saya selalu mengincar kuncian, tak hanya sebatas poin. Jadi menyelesaikan laga dan bisa menunjukkan siapa diri saya di atas matras adalah apa yang saya incar.
“Dan, selain menampilkan performa luar biasa, mendapatkan bonus akan menjadi mimpi yang jadi nyata dalam hidup saya. Saya ingin mengubah hidup dan [meraih bonus] akan mendekatkan langkah saya pada apa yang ingin saya capai.”