Sorgraw Petchyindee Academy Kalahkan Samy Sana Melalui Keputusan Juri
Juara Dunia Lumpinee Stadium Muay Thai Sorgraw Petchyindee Academy memberikan serangan balik luar biasa dalam penampilan perdananya bersama ONE Super Series.
Hari Jumat, 29 Juni, atlet Thailand itu melepaskan arsenal striking miliknya untuk mengalahkan atlet Perancis Samy “AK47” Sana dalam laga catch weight kickboxing di ONE: SPIRIT OF A WARRIOR.
Sorgraw Petchyindee Academy notches a hard-earned unanimous decision win over a game Samy Sana!
Sorgraw Petchyindee Academy notches a hard-earned unanimous decision win over a game Samy Sana!Watch the full event LIVE & FREE on the ONE Super App 👉 http://bit.ly/ONESuperApp | TV: Check local listings for global broadcast
Posted by ONE Championship on Friday, June 29, 2018
Sorgraw tidak membutuhkan waktu lama untuk segera masuk ke dalam ritmenya.
Sana — seorang Juara Dunia WBC & A1 Muay Thai — menjadi agresor yang terlebih dahulu menyerang pria asal Thailand berusia 25 tahun itu pada ronde pembuka.
Namun, gaya menyerang itu menjadi sasaran dari serangan kuat Sorgraw, saat ia membalas dengan pukulan tajam dan tendangan ke arah tubuh yang keras, yang menggema di Thuwunna Indoor Stadium, Yangon, Myanmar.
Sana berulang kali menyerang Sorgraw, tetapi tak dapat menurunkan ritmenya. Ia hanya sedikit kurang memanfaatkan pukulan dan tendangannya walau memiliki keunggulan jangkauan yang jelas.
Gerakan menghindar yang dipertontonkan oleh atlet Thailand ini jelas berdampak pada kemampuan Sana untuk maju menyerang, saat atlet berusia 29 tahun asal Paris ini seringkali terlihat memukul angin pada dua ronde pertama kontes tersebut.
Sebagai balasannya, Sorgraw sangat ringan memainkan kakinya, dan secara konstan menemukan sasaran untuk serangan baliknya, termasuk sebuah pukulan kanan indah yang mendarat seperti palu gada di dagu rivalnya.
Saat ronde ketiga dimulai, jelas bahwa Sana harus mendaratkan serangan, dan itulah saat dirinya menyarangkan kombinasi terbaiknya dalam kontes ini.
Dalam sebuah pertukaran tendangan, dimana keduanya berusaha merenggut kaki lawan dan mencetak keunggulan, Sana menyambungkan sebuah pukulan kanan keras yang menjatuhkan sang Juara Dunia Lumpinee Stadium itu.
Walau ini adalah sebuah momen yang luar biasa, Sorgraw segera kembali berdiri. Ia sangat tenang di hadapan tekanan konstan dari Sana, yang mengincar penyelesaian sebelum waktu berakhir.
Pada menit terakhir, atlet Thailand itu menunjukkan keinginannya untuk melepaskan seluruh kemampuannya tanpa takut, dan ia meningkatkan tekanan untuk memastikan dirinya tetap meraih sebuah kemenangan mutlak pada laga catchweight 72 kg ini.
Sorgraw membawa catatan rekor dalam kariernya menjadi 37-17 dan membuktikan mengapa ia adalah sebuah tambahan yang berarti bagi rangkaian ONE Super Series.