Superlek Vs. Panpayak Dijadwalkan Ulang Dalam Final Kejuaraan World Grand Prix Di ONE 164
Final Kejuaraan ONE Flyweight Muay Thai World Grand Prix antara Superlek Kiatmoo9 dan Panpayak Jitmuangnon siap digelar pada Sabtu, 3 Desember nanti.
Walau kedua rival lama ini sempat bertarung sebanyak tujuh kali, laga mereka di ajang ONE 164: Pacio vs. Brooks akan menjadi yang terbesar, karena sang pemenang akan membawa pulang sabuk perak prestisius turnamen ini dari Mall of Asia Arena, Manila, Filipina.
Panpayak, penantang #2 flyweight Muay Thai, memiliki sejarah di pihaknya. Namun, sementara “The Angel Warrior” memimpin 4-2-1 dalam rangkaian laga mereka, penantang teratas Superlek mengungguli rival lamanya itu dalam aksi terakhir mereka di ONE: NO SURRENDER pada Juli 2020 lalu.
Kedua petarung itu mengambil jalur yang sangat berbeda menuju babak akhir turnamen ini.
Jalur Superlek memang jelas. Ia memulai misinya dengan kemenangan dominan di babak perempat final atas Taiki Naito di ONE 157 pada Mei lalu, lalu mencetak kemenangan KO 95 detik yang mengejutkan atas Walter Goncalves di babak semifinal dalam ajang ONE Fight Night 1 tiga bulan kemudian.
Kini, dengan catatan rekor 6-1 di ONE Championship – dimana satu-satunya kekalahannya berasal dari keputusan kontroversial saat melawan Ilias Ennahachi di Kejuaraan Dunia ONE Flyweight Kickboxing – “The Kicking Machine” merasa siap membawa sabuk perak itu pulang, lalu menantang sabuk emas.
Panpayak awalnya dijadwalkan menghadapi Josue Cruz dalam laga alternatif turnamen ini di ONE 157, namun saat Jonathan Haggerty terpaksa mundur dari babak perempat finalnya dengan Goncalves, striker Meksiko ini menggantikan petarung Inggris tersebut.
Hal itu menjadikan “The Angel Warrior” kehilangan pasangan bertarungnya.
Namun, saat Rodtang Jitmuangnon tak dapat menjalani laga semifinal dengan Savvas Michael di ONE Fight Night 1, Panpayak akhirnya mendapatkan kesempatan memasuki turnamen itu saat ia maju pada saat terakhir.
Bintang Thailand itu meng-KO Michael dengan tendangan ke arah kepala pada ronde kedua, yang memastikan tiketnya dalam Final Kejuaraan ONE Flyweight Muay Thai World Grand Prix.
Laga antara Superlek dan Panpayak awalnya dijadwalkan untuk ONE Fight Night 3: Lineker vs. Andrade bulan lalu, namun “The Kicking Machine” menderita cedera, yang memaksa ofisial ONE Championship untuk menunda babak final turnamen itu pada tanggal selanjutnya.
Kini, kedua petarung ini akan ingin mencetak aksi menegangkan di Manila dengan tujuan menambah sabuk baru ke dalam koleksi mereka dan meraih kesempatan merebut gelar Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai.
Tetap ikuti perkembangan terbaru terkait kartu pertandingan ONE 164 di onefc.com/id.