‘The Iron Man’ Dominasi Laga, Paksa ‘The General’ Bertekuk Lutut
Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai Rodtang “The Iron Man” Jitmuangnon mengakhiri persaingan sengit dengan Jonathan “The General” Haggerty dalam ajang ONE: A NEW TOMORROW di Bangkok, Thailand.
Setelah meraih kemenangan tipis dalam laga awal mereka pada bulan Agustus 2019, superstar Thailand ini menunjukkan superioritasnya dengan meraih kemenangan TKO dan mempertahankan sabuk emasnya dalam sebuah laga ulang pada hari Jumat, 10 Januari.
Rodtang 🤖 pertahankan gelar Juara Dunia miliknya dengan kemenangan via TKO di ronde ketiga!
Rodtang 🤖 pertahankan gelar Juara Dunia miliknya dengan kemenangan via TKO di ronde ketiga!
Posted by ONE Championship Indonesia on Friday, January 10, 2020
Laga ini memang pantas menjadi sajian utama untuk gelaran ONE Championship perdana di awal tahun 2020 ini, karena mereka mampu membuat para penggemar menggetarkan Impact Arena sejak bel pertandingan berbunyi.
Jonathan nampak tenang walau ia menyambut lawannya itu di tengah arena dan bertukar serangan, dimana game plan miliknya yang menggunakan jab panjang dan tendangan sangat efektif. Namun, “The Iron Man” mampu membalikkan keadaan saat ia melancarkan serangan hook kiri ke ulu hati lawannya itu. Serangan ini menjatuhkan Jonathan, dan membuat pahlawan tuan rumah itu kembali menyerang tubuh lawannya.
Perlahan, serangan Jonathan kembali mengalir dan bahkan memanfaatkan teep andalannya demi menjauhkan Rodtang, namun perwakilan Jitmuangnon itu tidak membiarkan tensi menurun dan berlanjut ke bagian tengah tubuh lawannya dengan hook kiri dan straight kanan.
Rodtang mematahkan tendangan Jonathan untuk memulai ronde kedua, dan “The General” membalas dengan straight keras dan push kick untuk mendorongnya keluar jarak serang. Namun, Rodtang, tetap memilii determinasi dan kembali maju dengan sebuah hook kiri ke tubuh mantan Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai itu.
“The Iron Man” menunjukkan ia memiliki kemampuan dan agresi yang sempurna saat ia meloncat untuk menghindari leg sweep dari Jonathan, sebelum kembali mendesak perwakilan Knowlesy Academy itu dengan pukulan brutal.
Memasuki ronde ketiga, Rodtang mampu menjatuhkan atlet Inggris tersebut. Jonathan mampu kembali berdiri, mendaratkan sebuah push kick ke wajah Rodtang, dan mencoba mencari sasaran untuk sikutannya.
Setelah sebuah injury time yang terjadi karena serangan ilegal ke arah mata, bintang Thailand ini meningkatkan serangan dan maju ke arah lawan dengan hook-nya. “The General” mencetak angka dengan kombinasi jab-cross sebagai balasannya, namun Rodtang tetap maju.
Rodtang kemudian mendesak Jonathan ke pojok ring, serta menjatuhkannya dengan rentetan pukulan kiat, termasuk dia hook kiri dan sebuah straight kanan ke arah tubuhnya. Penantang berusia 22 tahun ini kembali berdiri, namun hal ini tidak bertahan lama.
Saat Jonathan melompat dengan serangan lututnya, Rodtang membalas dengan hook ke arah kepala di udara yang membuat lawannya ini kembali mencium kanvas.
“The General” sekali lagi mencoba menyelamatkan diri dari serangan di atas kanvas, namun sebuah rangkaian pukulan yang diakhiri dengan tinju kiri keras – yang mengakhiri perlawanan “The General” pada menit 2:39 ronde ketiga.
Rodtang saat ini memiliki rekor sempurna 7-0 dalam rangkaian ONE Super Series dan rekor 261-41-10 dalam kariernya. Saat ini, akan sulit melengserkan dirinya dari puncak Kejuaraan Dunia ONE Flyweight Muay Thai di dalam “The Home Of Martial Arts.”