‘Tidak Masalah’ – Superlek Kiatmoo9 Tak Gentar Hadapi Pergantian Lawan Ke Daniel Puertas
Tujuan terbesar dari Superlek Kiatmoo9 adalah untuk mengalungkan sabuk Juara Dunia ONE Flyweight Kickboxing di pinggangnya, terlepas dari siapa pun yang dihadapinya.
Dan, sementara penantang #2 ini sangat ingin menuntaskan persaingan dengan seorang rival lama, Ilias Ennahachi, di ONE Fight Night 6 pada 14 Januari, ia memiliki motivasi yang sama untuk mengalahkan lawan barunya, atlet peringkat #5 Daniel Puertas.
Ennahachi baru-baru ini melepaskan gelar itu dan mundur dari kartu pertandingan di Impact Arena, Bangkok, Thailand, dengan mengutip bahwa dirinya gagal mencapai batasan berat badan di flyweight, 135 pound, dengan tetap terhidrasi.
Superbon melihat keputusan itu adalah yang terbaik daripada membatalkan pertandingan itu, walau ia juga masih akan menerima sebuah laga ulang ke depannya.
Bintang Thailand itu berkata:
“Saya merasa sedikit kecewa tak dapat menjalani aksi bersama Ilias. Saya menunggu laga ulang ini selama dua tahun. Tetapi, saya menghormati keputusannya.”
“Ia menyadari dirinya tak dapat memenuhi persyaratan berat badan. Jika ia mengacuhkan itu, ini dapat berdampak besar pada organisasi ini, dan penggemarnya mungkin akan merasa kecewa padanya.”
“Tetapi jika kami memiliki kesempatan untuk kembali berhadapan sekali lagi, saya akan senang dengan itu.”
Puertas pun masuk untuk menantang gelar Juara Dunia ONE Flyweight Kickboxing yang kini tak bertuan itu, dan ia akan membawa gaya yang sangat berbeda ke dalam kontes ini.
Namun, Superlek tak merasa khawatir tentang perubahan ini dan siap untuk apa pun saat berhadapan dengan striker Spanyol itu di hadapan penonton tuan rumah di Bangkok.
“The Kicking Machine” berkata:
“Itu tidak masalah sama sekali. Saya memulai kamp pelatihan segera setelah laga terakhir saya. Saya memiliki persiapan selama satu bulan. Dan saya mempersiapkan diri saya untuk permainan ofensif dan defensif.”
“Maka, saya kira saya dapat mengubah gaya saya dan beradaptasi dengan efektif di dalam Circle, terlepas dari pergantian lawan ini.”
Superlek Lihat Gaya Agresif Puertas Dapat Beri Sebuah KO
Superlek Kiatmoo9 mungkin memang menghabiskan waktu untuk mempersiapkan laga ulang dengan Ilias Ennahachi, namun ia yakin bahwa lawan barunya ini akan memberi kesempatan lebih besar bagi dirinya untuk mencetak penyelesaian saat mereka beradu di ONE Fight Night 6.
Pria berusia 27 tahun itu harus mengatasi pergerakan konstan Ennahachi dalam laga Kejuaraan Dunia mereka. Kali ini, ia berharap Puertas akan menerjang ke jarak serangnya – sesuatu yang mungkin akan disesali oleh pria Spanyol itu.
Superlek berkata:
“Daniel Puertas adalah petarung agresif yang gemar menerjang maju lawan-lawannya, sementara gaya Ilias itu hit-and-move (menyerang dan menghindar).”
“Saya kira lebih mudah untuk bertarung dengan Daniel daripada Ilias karena saya dapat memilih apa yang harus saya serang dan saya dapat lebih mudah membaca pergerakannya.”
“Kekuatan Puertas adalah pukulan kerasnya. Saya harus melihat pergerakannya dengan baik dan bersiap untuk benturan. Tapi pada saat yang sama, ia akan meninggalkan celah setelah memukul. Inilah kelemahannya.”
“Ia tak dapat mempertahankan diri dengan baik setelah melontarkan pukulan besar, dan itulah kesempatan saya untuk membalas.”
Setelah mengamankan kemenangan KO mengejutkan atas Walter Goncalves tahun lalu, pria berjuluk “The Kicking Machine” ini merasa lebih yakin dari sebelumnya – dengan kekuatan luar biasa yang dibutuhkan untuk mematahkan rivalnya di dalam Circle.
Puertas juga mempunyai pukulan keras, tetapi ikon Thailand berprestasi ini berencana menemukan momen yang tepat untuk penyelesaian empatik yang dapat mengejutkan para penggemar dan memberinya sabuk emas Juara Dunia ONE.
Superlek menambahkan:
“Saya tidak tahu seberapa keras pria ini dapat memukul saya, namun saya kira saya adalah salah satu pemukul terkeras di dunia. Saya kira saya mungkin memiliki kesempatan besar untuk meng-KO dirinya jika saya mendapatkan serangan yang bagus, bersih dan keras.”
“Secara pribadi, saya kira ia bukanlah permasalahan besar bagi saya, tetapi saya takkan ceroboh. Saya akan mencoba sebaik mungkin untuk memberi laga menarik bagi para penggemar. Dan, saya berharap dapat meraih KO kedua saya di ONE.”