‘Tujuan Saya Itu Untuk Menonjol’ – Oh Ho Taek Incar Penyelesaian Besar Di ONE Fight Night 8
Saat ia bersiap untuk penampilan keduanya di Circle ONE Championship, petarung unggulan Korea Selatan Oh Ho Taek ingin menunjukkan kemampuan penyelesaian sensasionalnya di atas panggung dunia.
Pada Sabtu ini, “Spider” akan kembali beraksi dalam gelaran ONE Fight Night 8 di Prime Video saat ia melawan pendatang baru tak terkalahkan Akbar Abdullaev dalam laga featherweight MMA menarik.
Oh mencetak debutnya bersama ONE pada September lalu di ONE Fight Night 2, dimana ia meraih kemenangan sulit atas veteran Ryogo Takahashi. Namun, sementara pria berusia 29 tahun itu sangat senang meraih kemenangannya, ia akan lebih puas jika itu tiba melalui penyelesaian.
Maka, saat ia beradu dengan Abdullaev di Singapore Indoor Stadium, ia berharap mencetak dampak tak terlupakan bagi para penggemar di arena dan mereka yang menyaksikan pada jam tayang utama A.S.
Oh berkata pada ONEFC.com:
“Kali ini, tujuan saya adalah untuk menonjol. Saya belum memperlihatkan apa pun bagi kalian, maka tolong perhatikan.”
“Spider” sebenarnya menderita cedera patah tangan sebelum melawan Takahashi, yang memaksanya untuk berhenti sejenak dari latihannya.
Memasuki laga itu, Oh mencetak penyelesaian dalam seluruh kemenangan profesionalnya, kecuali dalam satu laga – dimana ia meraih lima submission dan dua KO – maka mendapatkan keputusan juri itu tak terasa nyaman bagi dirinya.
Ia berkata:
“Sayangnya, saya ingin menunjukkan kemampuan grappling saya, tetapi saya tak dapat menampilkan kemampuan itu karena saya tak mendapatkan kekuatan cukup karena tangan saya cedera.”
Perwakilan Extreme Combat ini mengetahui bahwa hanya ada satu kesempatan untuk mencetak kesan pertama yang kuat, namun ia bersemangat untuk mendapatkan sebuah kesempatan lain minggu ini.
Faktanya, penampilan perdananya itu hanya menjadi motivasi untuk memberi kemenangan dominan atas Abdullaev:
“Saya tak mengira bahwa saya sangat impresif dalam laga terakhir saya, maka saya rasa saya harus meluruskannya kali ini. Hasil idealnya adalah meraih kemenangan via KO atau submission, bukan keputusan [juri].”
Oh Lihat Teknik Dan Stamina Akan Lejitkan Dirinya Lewati Abdullaev
Seberapa pun besarnya keinginan untuk mengincar penyelesaian, Oh Ho Taek tak menganggap remeh Akbar Abdullaev. Lagipula, atlet Kirgistan yang berprestasi ini juga memiliki catatan rekor MMA 8-0 dengan tingkat penyelesaian 100 persen.
Namun “Spider” telah menyelesaikan pekerjaan rumahnya. Walau ia mengakui kekuatan pencetak KO milik pendatang baru itu, ia tak terlalu terkesan dengan kemampuan menyeluruhnya.
Perpaduan dinamis antara grappling dan striking, kata Oh, akan menjadi kunci untuk memberi kekalahan perdana bagi Abdullaev dalam kariernya:
“Saya menonton video dari laga-laga Akbar Abdullaev, dan ia nampak bagus dalam striking dan gulat. Namun, ia tak terlalu lihai dalam striking. Pukulannya memang keras, tapi kemampuannya tak nampak sangat bagus.”
“Saya kira grappling dan gulat juga secara teknis layak dicoba. Maka, saya ingin menyelesaikan laga ini dengan tegas melalui perpaduan serangan atas dan permainan ground melalui teknik menyeluruh yang menjadi spesialisasi saya. Itulah yang saya incar.”
Pria Korea Selatan ini berharap memberi sambutan keras bagi Abdullaev Sabtu ini, menghentikannya sebelum bel akhir pertandingan berbunyi, serta meraih kemenangan keduanya di ONE.
Tetapi, daripada meraih kemenangan cepat, Oh melihat aksi keras yang panjang saat ia menggunakan ritme dan ketahanan tubuhnya untuk mengamankan penyelesaian itu.
Ia menambahkan:
“Dalam hal stamina, saya kira saya lebih baik dari dirinya. Maka, kali ini, saya akan masuk tanpa berhenti dan menghabiskan stamina lawan untuk menyelesaikannya.”
