Tye Ruotolo Akan Pertahankan Gelar Juara Dunia Welterweight Submission Grappling Lawan Izaak Michell Di ONE 166: Qatar

Juara Dunia ONE Welterweight Submission Grappling Tye Ruotolo akan mencetak pertahanan gelar perdananya dalam malam bersejarah di Timur Tengah.

Atlet BJJ berbakat yang masih berusia 20 tahun ini akan mempertaruhkan sabuk emasnya melawan superstar grappling Australia Izaak Michell di ONE 166: Qatar, gelaran perdana organisasi ini di negara tersebut, yang disiarkan langsung dari Lusail Sports Arena pada Jumat, 1 Maret nanti.

Ruotolo – Juara Dunia IBJJF termuda dalam sejarah – telah menjadi gambaran kesempurnaan sejak mencetak debut promosionalnya di ONE 157 pada Mei 2022, dimana ia mengunci Garry Tonon dengan D’Arce choke andalannya.

Jalur petarung asal California ini menuju penghancuran dalam disiplin grappling itu hanya semakin kuat.

Selain memaksa mantan Juara Dunia ONE Featherweight MMA Marat Gafurov dan petarung unggulan lightweight Dagi Arslanaliev tap out, ia mengungguli Juara Dunia ONE Middleweight MMA Reinier de Ridder dalam sebuah laga-super grappling.

Di ONE Fight Night 16 pada November lalu, Ruotolo akhirnya merebut sabuk emas dalam organisasi seni bela diri terbesar di dunia ini, saat ia mengungguli Magomed Abdulkadirov untuk merebut kemenangan mutlak dan merebut gelar Juara Dunia ONE Welterweight Submission Grappling perdana.

Kini, ia siap mempertahankan sabuk emas prestisius itu. Namun, lawan berikutnya dari pria Amerika itu jelas akan menjadi ujian terberat dalam rangkaian aksi promosionalnya.

Michell telah menjadi kekuatan konstan dalam sirkuit grappling, dan ia dianggap luas sebagai salah satu atlet no-gi terbaik di muka bumi saat ini.

Grappler Australia berusia 25 tahun ini juga memiliki resume impresif. Ia dua kali meraih medali emas ADCC Asia & Oceania Trials yang mencetak kemenangan atas Juara Dunia IBJJF No-Gi saat ini, Roberto Jimenez, dan Juara Dunia IBJJF Gi Jansen Gomes.

Terlebih lagi, ia membawa enam kemenangan beruntun ke dalam aksi perdananya di ONE Championship.

Para penggemar grappling telah lama menunggu laga ini, sejak Ruotolo dengan sopan menantang Michell setelah kemenangannya atas Arslanaliev Agustus lalu. Dan kini, pertaruhan itu menjadi semakin besar.

Atlet BJJ fenomenal asal California ini memiliki kesempatan untuk memastikan posisinya sebagai salah satu kompetitor pound-for-pound terhebat dalam disiplin itu saat ini.

Di sisi lain, Michell dapat memanfaatkan debut promosional ini dengan memberi kekalahan perdana bagi Ruotolo dalam organisasi ini, serta keluar dari dalam Circle dengan sabuk emas Juara Dunia ONE.

Tetap ikuti onefc.com/id untuk lebih banyak detail terkait ONE 166: Qatar.