Xie Wei Ingin Kalahkan Agasa, Terus Melaju Demi Sabuk Emas
Setelah sempat kehilangan momentum, “The Hunter” Xie Wei memiliki sebuah kesempatan untuk membangun momentum lain dan melanjutkan usahanya demi gelar Juara Dunia ONE Flyweight.
Hari Jumat, 28 Mei ini, atlet berbakat Tiongkok ini akan menyambut kedatangan seniman bela diri campuran terbaik India, Kantharaj Agasa “Kannadiga,” ke dalam Circle di ONE: FULL BLAST – dimana ia pun berencana menggunakan laga pendukung utama ini sebagai batu loncatan demi meraih pencapaian lebih tinggi.
“Menjadi penantang yang biasa saja tak pernah ada dalam rencana saya,” kata pria berusia 24 tahun ini. “Mata saya selalu mengincar emas.”
Seperti yang ditunjukkan Xie sebelumnya, fokus dan rasa hausnya yang tak terpuaskan itu dapat menjadi sarana untuk meraih kesuksesan.
Sebagai contoh, saat warga Qingdao ini pertama kali bergabung dengan ONE Hero Series di bulan Januari 2019, ia berdeterminasi menghancurkan kompetitornya dan meraih posisi sebagai atlet utama ONE.
“The Hunter” melakukannya dengan mencetak empat KO berturut-turut dalam liga pengembangan diri Tiongkok ini sebelum menghentikan bintang baru Filipina Rockie Bactol di ONE Warrior Series 9 di akhir tahun yang sama.
- 5 Fakta Unik Terkait Bintang MMA India Kantharaj Agasa
- Saemapetch Vs. Kulabdam: 4 Kunci Kemenangan Di ONE: FULL BLAST
- Pertaruhan Terbesar Bagi Tiap Petarung Di ONE: FULL BLAST
Xie menandatangani kontrak bertanding sebagai atlet utama setelah pencapaian impresif tersebut, dan ia sangat bangga mencetak sejarah dalam prosesnya.
“Saya adalah lulusan pertama dari ONE Hero Series ke ONE Championship,” kata bintang flyweight ini.
“Itu adalah perjuangan yang sangat sulit. Saya meraih lima kemenangan beruntun dan mencetak lima penyelesaian – empat diantaranya melawan para pria paling berbahaya di Tiongkok – demi mencapai tingkatan ini.”
Xie membawa kemenangan fenomenal dan reputasi menarik itu dalam debutnya melawan mantan penantang gelar Juara Dunia ONE Danny “The King” Kingad di ONE: FIRE & FURY, bulan Januari 2020.
Kedua atlet flyweight ini beradu serangan selama tiga ronde penuh yang sangat kompetitif, namun akhirnya Kingad meraih kemenangan melalui keputusan juri.
Walau “The Hunter” kecewa dengan hasil yang diterimanya, ia membuktikan bahwa dirinya dapat bertahan melawan penantang peringkat kedua divisi flyweight – dan itulah yang membedakannya.
“Saya telah melewati ujian terberat dalam debut saya bersama ONE melawan Danny Kingad, dan sejujurnya, sampai hari ini, saya masih merasa saya memenangkan laga itu,” kata warga Qingdao ini. “Namun itu hanyalah sejarah sekarang.”
Xie juga menyadari bahwa beberapa kemenangan lain dan kemajuan dalam permainannya di Sunkin International Fight Club dapat segera membawanya memasuki laga perebutan gelar dalam waktu dekat.
Karena itu, “The Hunter” berlatih dan kembali dengan kekuatan lebih besar di ONE: COLLISION COURSE Desember lalu, dimana ia menghentikan dinamo Kamboja Chan Rothana via TKO ronde ketiga.
Kini, bintang yang sedang naik daun ini memiliki kesempatan untuk terus menggilas atlet yang sangat dihormati di India, Agasa, di ajang ONE: FULL BLAST Jumat ini.
Tak diragukan lagi bahwa grappler sensasional India ini akan ingin mendesak bintang Tiongkok itu mencapai batasannya, namun “The Hunter” memiliki mimpi besar yang tetap akan dikejarnya.
“Saya akan kembali ke rangkaian kemenangan saya segera,” tambah Xie. “Dan tak lama lagi, saya akan menjadi Juara Dunia pria pertama dari Tiongkok.”
Baca juga: Bintang India Agasa Berencana Hentikan Xie Wei Dalam Debutnya
