Zebaztian Kadestam Janjikan Laga Terbaik Di Jakarta
Zebaztian “The Bandit” Kadestam saat ini bekerja lebih keras untuk menjaga sesuatu yang sangat berharga bagi dirinya – gelar Juara Dunia ONE Welterweight.
Atlet pencetak KO asal Swedia ini mempertahankan gelar Juara Dunia untuk pertama kalinya dalam laga sebelumnya, dan kini harus menghadapi tantangan kedua dalam ajang ONE: DAWN OF VALOR di Jakarta, Indonesia, Jumat, 25 Oktober.
“Sekarang, setelah saya menjadi Juara Dunia, saya merasa harus berusaha lebih keras karena saya mengetahui mereka akan mengincar saya,” kata Zebaztian.
“Saya merasa mentalitas saya telah berubah dari mengejar sesuatu ke, ‘Mereka datang untuk mengambil sesuatu yang menjadi milik saya.’
“TIdak ada siapapun yang dapat datang dan mencuri sesuatu dari saya, maka dalam tiap sesi [latihan], ada semangat lebih bagi saya.”
Penantang teratas yang tinggal di Novorossiysk, Rusia, yang menjadi lawannya itu berada dalam kondisi terbaiknya untuk merebut emas. Sebelumnya, Kiamrian menghentikan atlet ikonik Jepang Yushin “Thunder” Okami melalui TKO, dan bahkan sebelum itu ia hanya membutuhkan setengah ronde untuk menaklukkan Agilan “Alligator” Thani.
“The Bandit” telah melihat dari dekat saat “Brazen” melawan beberapa atlet terbaik dalam divisi ini dan memiliki kesempatan untuk berlaga demi gelar tertinggi. Ia percaya bahwa rivalnya memiliki ancaman yang berbeda, tetapi itu bukanlah sesuatu yang tak dapat ditanganinya.
- Eko Roni Saputra Bangga Wakili Indonesia Di Panggung Dunia
- Zebaztian Kadestam Tak Biarkan Siapapun Rebut Sabuk Juara Dunianya
- 8 KO Terbaik Dari Bintang Yang Berlaga Di ONE: DAWN OF VALOR
“Saya lihat ia memiliki tekanan yang baik. Ia berkemampuan lengkap. Ia adalah petarung yang kuat. Saya tidak melihatnya memiliki kelemahan besar,” kata Zebaztian.
“Saya rasa ia adalah striker yang baik. Ia memiliki pergerakan tangan dan kaki yang bagus. Saya percaya ia memiliki kekuatan di tangannya, tetapi saya juga yakin bahwa saya adalah striker yang lebih baik. Kita akan melihatnya tanggal 25 Oktober.”
Kekuatan tangan Kiamrian membantunya untuk mencetak KO dalam setengah dari 21 kemenangan dalam karirnya. Ini dapat memberinya keyakinan untuk berlaga dalam pertukaran serangan stand-up dengan “The Bandit.”
Namun, itu juga akan menjadi keuntungan Zebaztian. Seperti lawannya, perwakilan Pancrase Gym ini memiliki 10 KO dalam catatan rekornya, tetapi itu juga menjadi bagian terbesar bagi kemenangannya, dengan 83 persen.
Juara Dunia bertahan ini tidak ingin menganggap remeh segala sesuatu, dan bekerja keras untuk memastikan dirinya berada dalam kondisi terbaiknya.
“Yang saya suka adalah bahwa ia akan maju dan memadukan segala sesuatunya dengan baik. Saya harap ia akan bertukar serangan atas dengan saya, tetapi saya siap untuk segalanya,” katanya.
“The Bandit” telah menunjukkan kemampuannya untuk mengalahkan grappler terkuat untuk meraih puncak, jadi tidak ada serangan yang akan menggoyahkan pria berusia 29 tahun ini. Ia siap bertemu dengan Kiamrian di tengah Circle.
Berdasarkan penampilan lawannya di atas panggung dunia, Zebaztian tidak mengharapkan atlet asal Kirgistan ini untuk mundur.
Ini berarti apapun hasilnya, para penggemar di seluruh dunia akan menyaksikan laga mendebarkan di ibukota Indonesia, dimana Zebaztian yakin akan mengakhirinya dengan sabuk yang tetap berada di pundaknya.
“Saya kira tidak ada yang ingin melewatkan laga ini, ini akan menjadi luar biasa. Saya berjanji ini tidak akan berlangsung lama,” katanya.
“Saya melihat laga ini sebagai peperangan. Saya kira akan dibutuhkan beberapa ronde, dan ini akan berakhir dengan KO.”
Baca Juga: Bagaimana Cara Menyaksikan ONE: DAWN OF VALOR – Zebaztian Vs. Kiamrian